Pemkab Halmahera Utara Fokus Pemekaran

Wenas Rompis

TOBELO, NUANSA – Bupati Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Frans Maneri dan Wakil Bupati Muhlis Tapi Tapi kelihatannya mulai fokus melakukan pemekaran di beberapa kecamatan. Pemekaran ini dengan alasan untuk memper-pendek rentang kendali dalam hal pelayanan. Ini diakui Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Halut, Wenas Rimpis kepada wartawan Nuansa Media Grup (NMG).

Menurutnya, kecamatan yang nanti dimekarkan adalah Bobane Igo sebagai kecamatan persiapan dan Dum Dum sebagai kecamatan induk. Di kecamatan Kao Teluk juga demikian. Sehingga ada kecamatan persiapan Teluk Kao. “Masyarakat dari desa di sekitar Bobane Igo menuju ke pusat kecamatan itu sangat jauh. Itu sebabnya, dengan alasan efisiensi, maka harus dilakukan pemekaran,” jelasnya.

Menurutnya, rencana pemekaran kecamatan ini sudah dirancang sejak lama. Tidak hanya kecamatan, bahkan ada beberapa desa juga akan dimekarkan, yakni desa persiapan Maraeli, Ngebaino dan Dusun Bangkok. “Dokumen pemekeran sejumlah desa ini sudah siap sejaka lama Bupati dan Wakil Bupati merespons dengan baik, karena ini bagian dari aspirasi masyarakat,” kata Wenas.

Masyarakat Dum Dum, lanjut Wenas, sudah disampaikan oleh pemerintah melalui pertemuan, bahwa akan dilakukan pemerintah. “Loloda Utara akan dimekarkan menjadi dua kecamatan, kemudian dilanjutkan ke Kao Barat. Ini bagian dari memperpendek rentang kendali. Bukan hanya itu saja, bahkan masyarakat juga ingin ada pemekaran Kabupaten Kao Raya dan Galela Loloda,” tutupnya. (fnc/rii)