Gejolak Pendidikan di Kota Ternate Belum Berakhir

Muslim Gani.

TERNATE, NUANSA – Upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate meningkatkan mutu pendidikan di kota ini, kelihatannya masih jauh panggang dari api. Bagaimana tidak, lihat saja, satu per satu masalah pendidikan di Kota Ternate muncul beberapa hari terakhir. Selain masalah penolakan Kepala Sekolah Dasar, kini muncul gejolak baru.

Seorang Kepala Sekolah Dasar di Ternate diduga memalsukan tanda tangan guru untuk mencairkan anggaran Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA). Beruntung, dugaan pemalsuan tanda tangan itu belum digiring ke ranah hukum. Dinas Pendidikan Kota Ternate sudah memanggil oknum Kepala Sekolah tersebut dalam rangka penyelesaian masalah.

Kepala Dinas Pendidikan, Muslim Gani berjanji bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan membentuk tim investigasi untuk menelusuri dugaan pemalsuan tanda tangan para guru itu. Jika terbukti, oknum kepala sekolah akan diberi sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku. “Sanksi itu berupa ringan dan berat, mengikuti prosedur yang berlaku,” kata Muslim pada Nuansa Media Grup (NMG), Rabu (15/6).

Informasinya, selain oknum Kepala Sekolah itu, ada oknum lain lagi yang diduga terlibat. Dugaan itu sudah sampai ke telinga petinggi di Pemkot Ternate, termasuk Kepala Dinas. Meski begitu, Kepala Dinas mengatakan, pihaknya masih harus melakukan pemeriksaan, sehingga kebenaran atas dugaan keterlibatan pihak lainnya itu terungkap. (udi/rii)