Jelang Nataru, Harga Barito di Ternate Masih Stabil

Barito yang dijual di Pasar Gamalama Ternate.

TERNATE, NUANSA – Meski cuaca ekstrem tengah melanda Maluku Utara, tetapi harga bawang, rica/cabai, tomat (Barito) di Kota Ternate, masih stabil jelang perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru).

Musnir, salah satu pedagang di Pasar Barito Gamalama Ternate mengatakan, setiap memasuk bulan Desember, cuaca di Maluku Utara selalu ekstrem. Namun tidak mempengaruhi stok Barito di pasaran, sehingga harga belum dinaikkan.

Ia menjelaskan, cabai rawit yang mulanya dihargai Rp 80 ribu hingga Rp 90 ribu, kini menjadi Rp 60 ribu, cabai keriting Rp 30 ribu, bawang merah Rp 50 ribu, bawang putih Rp 35 ribu dan harga tomat masih Rp 20 ribu.

“Untuk masalah stok ini tergantung cuaca, apakah kapal masuk atau tidak nanti kita lihat. Tetapi yang pasti stok masih aman dan selama kapal masih menyeberang, berarti pasokan Barito tetap tersedia meski dengan cuaca buruk,” ujar Musnir, Senin (19/12).

Ia menuturkan, Barito yang dijual sebagian besar dipasok dari Manado dan Subaim, Halmahera Timur. Meski begitu, harga Barito masih bersifat fluktuatif. Artinya jika ke depannya stok berkurang, maka harga Barito bakal dinaikkan.

“Jika kedepan pasokan kurang tersedia, kita tidak bisa pastikan harga ini naik atau tidak, karena pasar ini tidak bisa diprediksi apakah harga itu naik atau turun. Semua tergantung juga pasokan masuk karena harus melalui transportasi,” jelasnya.

“Kita dari pedagang di sini hanya andalkan pasokan dari luar saja, meskipun petani di Ternate juga ada. Kalau stok di sana cukup tersedia, tinggal kelancaran transportasi dan cuacanya mendukung,” sambungnya menutup. (udi/tan)