JAILOLO, NUANSA – Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, bakal menggelar seminar nasional tentang usulan Banau bin Alum alias Kapitan Banau kepada pemerintah pusat untuk menjadi pahlawan nasional dari daerah setempat. Seminar tersebut rencananya akan berlangsung di Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, pada Februari 2023 mendatang.
“Seminar nasional akan dilaksanakan di Unkhair Ternate pada Februari 2023. Karena itu, saya berharap agar seluruh organisasi perangkat daerah dan para kepala bidang, para camat dan kepala desa se-Kabupaten Halmahera Barat dapat menghadiri seminar nasional tersebut,” imbuh Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Halbar, Amos Sully Tugugu, Sabtu (31/12).
Amos menuturkan, bahwa saat ini pihaknya telah menggelar seminar daerah. Hal itu bertujuan untuk membangun dasar agar terpenuhinya standar pengusulan Banau sebagai pahlawan nasional. Karena itu, ia berharap tahapan ini dapat berjalan dengan baik hingga sampai ke meja presiden. Di sisi lain, anggaran seminar daerah tersebut bersumber dari dana APBD Halbar 2022 senilai Rp 750 juta.
Senada, Kabid Pemberdayaan Sosial pada Dinas Sosial Provinsi Maluku Utara, Zen Kasim, mengakui tahapan selanjutnya pihaknya akan menggelar seminar nasional. Setelah itu, Dinsos melalui Bupati mengeluarkan rekomendasi untuk mengusulkan Banau ke Gubernur Malut sebagai calon pahlawan nasional.
“Calon pahlawan nasional Banau itu sekarang sudah masuk seminar tingkat provinsi. Jadi nanti Pemkab Halbar menyiapkan seluruh kebutuhan dokumen untuk melanjutkan pada tahapan seminar nasional. Setelah itu, Dinsos Malut akan menunggu dokumen Banau dan diserahkan ke TP2GD Malut untuk disidangkan,” jelasnya.
“Ada empat kali sidang. Apabila sudah lengkap, maka akan diusulkan ke Gubernur untuk menerbitkan rekomendasi agar diusulkan ke pusat. Tetapi jika dokumen belum lengkap, kami akan kembalikan ke Bupati untuk melengkapi. Saya lihat langkah-langkah ini sudah bagus, kita tinggal melihat dokumen yang lain,” sambungnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Halmahera Barat, Djufri Muhammad, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, terutama Dinsos, TP2GD, dan Banau Institut yang telah menginisiasi kegiatan tersebut. Selain itu, kegiatan ini tidak terlepas dari dukungan Yayasan The Thebings, Unkhair Ternate.
Orang nomor dua di lingkup Pemkab Halbar ini juga berharap, Dinas Sosial Halbar terus berkoordinasi dengan pihak TP2GD Halbar, sehingga tahapan demi tahapan dapat berjalan dengan baik sesuai yang diharapkan bersama. Selain itu, ia meminta kepada seluruh SKPD agar turut berperan aktif dalam upaya mendorong Banau sebagai pahlawan nasional.
Lebih lanjut Djufri berkata, pihaknya merasa ada harapan terkait perjuangan pengusulan Banau sebagai pahlawan nasional. Alasannya diperkuat dari kegiatan FGD ketiga pada jumat kemarin.
Menurutnya, FGD Ketiga yang dilaksanakan hingga beranjak pada tahapan seminar daerah merupakan niat baik yang dibangun oleh Pemkab Halbar dan didorong oleh Banau Institute, sehingga tahapan yang dinantikan tampak berjalan dengan baik.
“Mudah-mudahan seminar nasional secepatnya dilaksanakan, agar selanjutnya kita menunggu keputusan provinsi hingga dibawakan ke pusat,” tutupnya. (adi/tan)