Daerah  

Kepala Kesbangpol Morotai Diduga Bohongi Publik soal Honor Paskibraka

Lauhin Goraahe. (Zunajar/NMG)

DARUBA, NUANSA – Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Pulau Morotai, Lauhin Goraahe, diduga melakukan pembohongan publik terkait honor anggota pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka). Pihak Kesbangpol juga diduga telah menggelapkan anggaran Paskibraka Morotai.

Lihat saja, besaran honor anggota Paskibraka yang disampaikan oleh Kepala Kesbangpol di media massa baru-baru ini, berbeda dengan yang disalurkan ke setiap anggota Paskibraka.

Sebelumnya, Lauhin mengaku, dengan adanya peningkatan anggaran Paskibraka dari Rp500 juta menjadi Rp700 juta itu, maka ada peningkatan honor anggota Paskibraka. Di mana, honor anggota Paskibraka yang sebelumnya hanya disalurkan Rp800 ribu, kini akan menjadi Rp2 juta.

Namun, Lauhin kini mulai berkilah. Meskipun mengakui adanya peningkatan honor anggota Paskibraka, honor tersebut bukan lagi senilai Rp2 juta, tapi menjadi Rp1 juta per masing-masing anggota.

“Tahun ini yang naik itu honor. Kalau honor pelatih Rp5 juta dan Paskibraka yang lalu Rp800 ribu, sekarang dia naik Rp1 juta,” ujar Lauhin saat diwawancarai usai upacara HUT ke-79 RI.

Ketika ditanya untuk memastikan transparansi honor anggota Paskibraka tersebut, Lauhin bersikeras mengatakan honor tersebut hanya senilai Rp1 juta.

“Tidak (bukan Rp2 juta), itu Rp1juta di DPA (dokumen pelaksanaan anggaran), kita bayar sesuai DPA,” pungkasnya. (ula/tan)