JAILOLO, NUANSA – Pasangan calon bupati dan wakil bupati Halmahera Barat, Dany Missy dan Iksan Husain, resmi mendaftar di KPU Halbar sebagai peserta pilkada 2024, Selasa (28/8).
Sebelum menuju kantor KPU, paslon dengan akronim DINAMIS itu menggelar deklarasi di Kediaman Dany Missy di Desa Gamtala, Kecamatan Jailolo. Paslon ini mengusung tagline “Mari Bung Rebut Kembali”.
Saat mendaftar di KPU, paslon DINAMIS didampingi partai pengusung, seperti Partai Gelora, PKB, PKS, dan PKN, serta ribuan pendukung dan simpatisan.
Kata Dany, salah satu lembaga survei menyebut, Dany-Iksan dan James-Djufri selisih tipis. Pasangan JUJUR berada di angka 12,5 persen, sedangkan paslon DINAMIS berada pada angka 12, 3 persen.
Namun begitu, Dany tidak menyebutkan lembaga survei secara spesifik, namun ia mengaku presentase lembaga survei yang lain berada di urutan kedua setelah pasangan petahana.
“Hampir semua lembaga survei yang dirilis itu saya bersaing ketat dengan James, bahkan saling kejar sangat tipis,” ujarnya.
“Karena itu, kami punya peluang menang cukup besar. Itu sebabnya, kami sangat siap bertarung di pilkada pada November 2024 nanti,” sambungnya.
Mantan bupati Halmahera Barat periode 2016-2021 itu mengaku, meski hasil survei tersebut hanya menjadi suatu indikator, tetapi paling tidak ini bisa dijadikan landasan agar timnya bekerja lebih keras.
“Kami siap lawan kandidat lain dan bakal rebut kembali, karena kami melihat antusiasme masyarakat saat ini yang mendukung kami berdua cukup besar,” tuturnya.
Menurutnya, tagline “Mari Bung Rebut Kembali” dipakai agar supaya bisa meraih kembali tampuk kepemimpinan bupati dan wakil bupati Halmahera Barat
“Banyak PR yang bakal kami selesaikan dan saya melihat bahwa ini harus dilakukan. Saya merasa kasihan pada masyarakat. Saat ketemu, saya bilang saya dan Bapak Dany harus maju. Tagline yang kami pilih ini “Mari Bung Rebut Kembali” untuk menuntaskan seluruh program yang belum dilaksanakan,” katanya.
Selain itu, Dany menegaskan, paslon DINAMIS bakal merebut kembali basis suara di Kecamatan Jailolo dan Jailolo Selatan. Sebab dua kecamatan tersebut memiliki jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Halbar yang terbilang cukup besar. (adi/tan)