TOBELO, NUANSA – Gunung Dukono di Halmahera Utara kembali erupsi dengan tinggi letusan mencapai 2.000 meter di atas puncak (± 3.087 m di atas permukaan laut), Kamis (20/2). Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah selatan.
Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Dukono, Sarja Roboke, mengatakan saat ini Gunung Dukono berada pada level II (waspada). Sehingga itu, diimbau kepada masyarakat di sekitar gunung dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 km.
“Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap, maka direkomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Dukono untuk selalu menyediakan masker/penutup hidung dan mulut untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan,” imbuhnya. (fnc/tan)










