BOBONG, NUANSA – Dugaan perselingkuhan antara Wakapolres Pulau Taliabu, Kompol Sirajuddin dan anggota DPRD provinsi Fraksi Partai Golkar, berinisial A alias Agriati, dikecam mahasiswa dan masyarakat Taliabu. Himpunan Mahasiswa Taliabu Cabang Ternate memberikan tanggapan terkait isu yang mencuat mengenai dugaan hubungan yang tidak etis antara Wakapolres dan oknum anggota DPRD tersebut.
“Kami mengutuk segala bentuk tindakan yang dapat merusak integritas dan kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian dan pemerintahan. Kami percaya bahwa setiap individu, terutama mereka yang memegang posisi publik, harus senantiasa menjaga etika dan tanggung jawab dalam menjalankan tugasnya,” ujar
Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Taliabu, Angriani, Selasa (25/2).
Ia menegaskan, pihaknya mendukung pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap tindakan yang diambil oleh pejabat publik. Oleh karena itu, pihaknya mendorong pihak-pihak terkait untuk melakukan investigasi yang objektif dan menyeluruh mengenai isu ini. Selain itu, pihaknya berharap agar setiap keputusan yang diambil dapat mencerminkan keadilan dan kebenaran.
“Kami berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mendorong etika dan integritas di masyarakat. Kami akan terus mengedukasi anggota kami tentang pentingnya nilai-nilai tersebut dalam setiap aspek kehidupan, termasuk dalam kepemimpinan,” katanya.
“Untuk itu, kami mengajak seluruh anggota dan masyarakat untuk tetap tenang dan bijaksana dalam menanggapi isu ini. Mari kita fokus pada kegiatan positif yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat kita,” pungkasnya. (tan)
