LABUHA, NUANSA – Hendra Nawawi resmi ditetapkan sebagai Ketua Cabang Maritim Muda Nusantara (Indonesian Maritime Youths) Halmahera Selatan periode 2025–2028. Penetapan ini dilakukan setelah Hendra lolos dalam serangkaian seleksi nasional yang digelar oleh Pengurus Pusat Maritim Muda.
Seleksi tersebut meliputi tahap administrasi, wawancara, hingga penetapan akhir, sehingga menghasilkan kader terbaik yang dinilai mampu memimpin pergerakan kepemudaan di bidang kemaritiman.
Hendra yang juga dikenal sebagai aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini menyampaikan rasa syukur atas amanah yang diberikan. Ia menegaskan komitmennya untuk menjadikan Maritim Muda Cabang Halmahera Selatan sebagai wadah kolaborasi sekaligus mitra strategis pemerintah daerah.
Menurutnya, organisasi ini tidak hanya hadir sebagai penggerak pemuda, tetapi juga berfungsi sebagai kontrol sosial dalam mendukung dan mengakselerasi program kerja pemerintah daerah di bidang kemaritiman.
“Visi kami adalah terwujudnya Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia dengan pendekatan pembangunan berkelanjutan dan pemuda sebagai garda terdepan. Ke depan, visi ini dapat dikolaborasikan dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Selatan, yakni Mewujudkan Senyum Halmahera Selatan yang Adil, Maju, dan Berkelanjutan Berbasis Agromaritim dalam Bingkai Saruma Penuh Berkah,” ujar Hendra, Sabtu (20/9).
Lebih lanjut, ia menekankan peran pemuda sangat penting dalam mengisi ruang-ruang strategis pembangunan daerah, khususnya pada sektor kemaritiman yang menjadi potensi utama Halmahera Selatan. Dengan demikian, keberadaan Maritim Muda diharapkan mampu menjadi penghubung antara pemuda, pemerintah, akademisi, dan sektor swasta dalam menghadirkan program-program konkret yang berdampak langsung bagi masyarakat pesisir dan kelautan.
Sebagai informasi, Maritim Muda Nusantara merupakan organisasi kepemudaan nasional di bidang kemaritiman yang berdiri pada 13 Desember 2018 di Jakarta, bertepatan dengan Hari Nusantara. Organisasi ini lahir dari gagasan enam pemuda Indonesia yang terpanggil untuk berkontribusi dalam pembangunan maritim berkelanjutan. Pada 14 Februari 2019, Maritim Muda resmi disahkan sebagai badan hukum melalui Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor AHU-0001244.AH.01.07.Tahun 2019.
Hingga kini, Maritim Muda telah berkembang pesat dengan memiliki Pengurus Pusat, 34 organisasi daerah tingkat provinsi, dan 45 cabang tingkat kabupaten/kota/kawasan di seluruh Indonesia. Organisasi ini dikenal aktif membangun kerja sama dengan berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta, serta konsisten menyuarakan isu-isu strategis kemaritiman melalui kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Dengan penetapan Hendra Nawawi sebagai Ketua Cabang Maritim Muda Halmahera Selatan, diharapkan akan lahir terobosan-terobosan baru yang tidak hanya memperkuat peran pemuda di daerah, tetapi juga mendukung cita-cita besar Indonesia sebagai poros maritim dunia. (tan)
