DARUBA, NUANSA – Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai menyoroti sejumlah aset daerah setempat. Sejumlah aset pemda kini mulai dikumpulkan di halaman kantor bupati. Namun begitu, beberapa aset telah mengalami kerusakan dan bahkan sebagian lainnya sudah hilang. Sehingga, Pemkab akan melakukan penelusuran terkait hal tersebut.
“Jadi beberapa hari kemarin kami sudah mulai fokus soal aset-aset pemda baik itu mobil dan lain-lain yang menyangkut dengan aset,” kata Wakil Bupati Morotai, Rio Christian Pawane, Selasa (11/03).
Menurut dia, pihaknya mulai menarik beberapa aset pemda yang melekat di beberapa pejabat yang sudah tak aktif di Pemkab Morotai.
“Kalau pejabat yang masih aktif itu tidak bisa ditarik, masa mereka masih ada jabatan lalu kami tarik kan kurang enak juga. Akan tetapi jika mereka yang tidak memiliki jabatan itu tetap ditarik,” ujarnya
Rio mengungkapkan, terdapat beberapa aset di sejumlah OPD yang telah hilang, salah satunya aset di Dinas Pariwisata.
“Sementara ini kami lagi data semua, karena kemarin di Dinas Pariwisata punya sudah ada yang didata, tapi ada dua aset kamera yang hilang, jadi kami tanya dulu di bendahara barang,” jelasnya.
“Soal pengadaan sound system di Dinas Pariwisata itu juga nanti kami tanya ke bendahara barang dulu untuk ditelusuri,” pungkasnya. (ula/tan)
