Daerah  

Pemkab Halbar Cuek, Warga Tanam Pohon di Jalan Berlubang

Warga menanam pohon kelapa di jalan yang berlubang. (adi/NMG)

JAILOLO, NUANSA – Kepedulian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) pada pembangunan infrastruktur, patut dipertanyakan. Buktinya, bukan hanya jembatan rusak yang tidak dipedulikan, tetapi jalan berlubang di pusat kota Halmahera Barat (pun) kelihatannya tidak diambil pusing oleh Bupati James Uang dan Wakilnya Jufri Muhammad.

Lihat saja kondisi jalan berlubang di Jalan Baru, Kecamatan Jailolo, Halmahera Barat. Kondisi jalan tersebut sudah lama berlubang dan selama itu pula Pemkab Halmahera Barat tidak memperhatikannya. Kepala Desa Jalan Baru, Kardi Rumbalig mengaku sudah ia sampaikan kondisi jalan berlumbang itu ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Halmahera Barat, tetapi hingga sekarang tidak ada respons balik.

Padahal, kondisi jalan berlubang itu bukan hanya memperburuk keindahan pusat kota Jailolo, bahkan bukan tidak mungkin membahayakan pengendara. “Saya sudah sampaikan ke pemerintah, namun sampai saat ini belum ada perbaikan,”jelas Kardi.

Untuk menghindari terjadinya kecelakaan akibat jalan berlumbang itu, warga setempat berinisiatif menanam pohon kelapa. “Pohon kelapa itu kami tanam untuk memberi tanda kepada pengendara bahwa jalan itu berlubang, supaya pengendara menghindari lubang itu. Kami berharap pemerintah secepatnya memperbaiki jalan rusak ini,” kata Kardi berharap.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Halmahera Barat, Abubakar A. Rajak mengatakan, perbaikan jalan rusak di beberapa titik di pusat kota akan dianggarkan melalui anggaran pemulihan ekonomi nasional (PEN) senilai Rp 20 miliar. Sedangkan jalan rusak di kawasan pemerintahan, nanti diperbaiki sendri oleh Pemkab. (adi/kov)