TOBELO, NUANSA – Salah seorang pemuda dari Desa Pitu, Kabupaten Halmahera Utara, Edi Morfindu (19), dilaporkan hilang saat mendaki puncak Gunung Dukono di Halmahera Utara.
Awalnya, ia diketahui bersama dengan empat temannya mendaki gunung pada Senin (28/2). Mereka mulai mendaki gunung sekira pukul 16.00 WIT sore hari hingga sampai ke puncak gunung sudah malam hari.
Pada keesokan harinya, Selasa (1/3) sekira pukul 04.00 WIT dinihari, Edi dan ke empat temannya kembali dari kawah menuju ke tempat Bivak. Pada saat itu juga, ia diketahui sudah tidak lagi bersama dengan para temannya.
Edi diduga terjatuh pada tanjakan gunung dalam perjalanan kembali ke bivak, dan tidak diketahui ke empat temannya. “Empat teman korban kemudian turun dan melaporkan ke keluarga terkait hilangnya korban,” ujar Kepala Kantor Basarnas Ternate, Muhammad Arafah.
Lanjutnya, setelah menerima laporan dari keluarga Edi, Tim SAR gabungan langsung bergerak dari Pos SAR di Tobelo menuju Desa Pitu dengan menggunakan truk personel. “Saat ini Tim SAR Gabungan di Tobelo sudah mendaki gunung Dukono untuk melakukan operasi pencarian terhadap korban,” tandasnya. (tr1)
