TERNATE, NUANSA – Pernyataan Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Maluku Utara (Malut), Malik Ibrahim, tentang koalisi M. Tauhid Soleman dan Jasri Usman sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate masih akan berlanjut pada 2024 ditanggapi oleh DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Malut.
Sekretaris DPW PKB Malut, Abdul Malik Sillia, menyatakan apa yang dikatakan oleh Sekwil NasDem yang dimuat NuansaMalut.com kemarin itu hanya berlaku di internal Partai NasDem semata. “Sejauh ini PKB belum berpikir tentang koalisi,” tandas Malik, Minggu (20/3) melalui Whatsapp.
Menurut Malik, PKB hanya menjamin koalisi dengan rakyat. Selain itu, persaudaraan dengan sesama partai diakui Malik terjadi karena kemanusiaan.
“Saya menghargai dan menghormati niat baik dari Sekwil NasDem, beliau secara personal sudah saya anggap seperti abang sendiri. Pernyataan beliau menandakan bahwa PKB makin disenangi banyak orang, dan saya berterima kasih untuk itu,” ujar Malik.
Namun di sisi lain, Malik mengatakan dalam berkoalisi ada mekanisme yang mengatur. Jika partai tertentu memberi jaminan tentang koalisi, maka itu tidak akan berlaku di PKB.
Ketua Fraksi KNBK DPRD Malut ini menambahkan, hubungan dia dengan kader partai lain merupakan hubungan persaudaraan. Hubungan itu dilakukan demi kemaslahatan ummat, bukan karena persaudaraan politik.
“Maka meskipun kita punya kedekatan secara personal, tidak akan berefek pada keputusan-keputusan politik di partai, apalagi memberikan jaminan (koalisi),” pungkas Malik.
Sekadar diketahui, koalisi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate saat ini merupakan koalisi NasDem dan PKB. Di mana, Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman merupakan ketua NasDem Kota Ternate dan Wakil Wali Kota Jasri Usman adalah Ketua DPW PKB Malut. (kep)