Daerah  

Sudah Muncul Tagar Tangkap Wali Kota Ternate

Spanduk yang tertulis tangkap Wali Kota Ternate.

TERNATE, NUANSA –‘Perlawanan’ terhadap Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman kelihatannya terus mengalir. Kemungkinan ini ada hubungannya dengan proses hukum kasus dugaan korupsi anggaran Hari Olahraga Nasional (Haornas) tahun 2018. Setelah beberapa hari lalu pemuda adat Ternate menggelar aksi di kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) mendesak tetapkan M. Tauhid Soleman tersangka, kini muncul ekspresi perlawanan dengan cara yang beda.

Di Kelurahan Dufa-Dufa, Kecamatan Ternate Utara, terbentang spanduk tertulis tangkap Tauhid, Rizal dan hingga Samin. Spanduk diawali dengan tulisan Ternate bergerak, Ternate menggugat, terbentang di perempatan Jalan Cakalang, Kelurahan Dufa-Dufa, Ternate Utara, Kota Ternate.

Spanduk tersebut disertai tagar bertuliskan #Tangkap dan adili Wali Kota Tauhid Soleman, #Tauhid Musuh Bersama, #Wali Kota Koruptor Haornas, #Tauhid Bukan Gam Madihutu. Ada foto Wali Kota di spanduk itu. Tampak foto Wali Kota disilang dengan warna merah.

Tidak hanya Tauhid. Serangan juga mengarah pada Rizal Marsaoly yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bappelitbangda dan Samin Marsaoly sebagai Kepala PKPSDMD.

Perang tagar itu di antaranya #Tangkap Rizal Marsaoly, #Rizal Koruptor Rumah Dinas, #Tangkap Samin Marsaoly, #Samin Koruptor Panggung Festival Pulau Hiri.

Hingga berita ini ditayangkan, belum diketahui pasti siapa yang membuat dan memasang. Namun salah satu warga yang enggan menyebut namanya mengatakan, spanduk itu dipasang sejak malam. “Warga di sini (Dufa-Dufa) sudah yang pasang,” ucap perempuan paruh baya tersebut.

Munculnya spanduk tersebut pasca mantan Kepala Dispora Ternate, Sukarjan Hirto, ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi anggaran item perlengkapan acara HAORNAS di Ternate. (rii)