JAILOLO, NUANSA – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Ksejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Meri Uang Popala, melantik Ketua-ketua TP-PKK desa sekaligus mengukuhkan 34 Kepala Desa dan tiga Camat sebagai orang tua hebat. Pelantikan dilangsungkan di Aula Bidadari kantor Bupati, Rabu (16/11). Sebanyak 34 desa yang dikukuhkan sebagai orang tua hebat tersebut terdapat di tiga kecamatan diantaranya, Kecamatan Jailolo, Kecamatan Sahu dan Kecamatan Sahu Timur.
Meri Uang Popala menuturkan, sebagai duta orang tua hebat, baik Kecamatan maupun desa, pasca dari pengukuhan ini diharapkan menjalan tugas sesuai tupoksi dengan komitmen akan membentuk kelompok bina keluarga balita dalam rangka menyelamatkan 1000 hari pertama kehidupan.
Menurutnya, alasan kenapa Halmahera Barat dijadikan sebagai corong dalam penanganan dan pencegahan stunting, karena kata dia, selaku ketua TP-PKK, Dirinya bersama Bupati, Wakil Bupati beserta seluruh stakeholder di Kabupaten Halmahera Barat terus bersinergi dan berkolaborasi untuk mengimplementasikan Halbar sehat. “Karena atas dasar itu, maka kami dinobatkan sebagai orang tua hebat di kabupaten halmahera barat untuk Indonesia,”tuturnya.
Istri Bupati Halbar ini menyebutkan, untuk program pokok PKK, terdapat sebanyak 10 poin yang sangat relevan untuk dilakukan. Salah satunya penanganan dan pencegahan stunting sebagaimana terkandung dalam point ke sepuluh yaitu berencana sehat dalam rangka mewujudkan penyelamatan 1000 hari pertama kehidupan.
“Jadi kalau kita bicara soal stunting, berarti kita berbicara tentang kehidupan manusia yang tidak sepotong-potong tetapi seutuhnya, karena untuk penanganan dan pencegahan itu dilakukan sejak calon pengantin itu sudah didampingi dalam rangka menyelamatkan generasi emas 2045 kedepan,”tuturnya.
Ia juga mengaku, saat ini pihaknya sudah melakukan pendampingan yang maksimal, sehingga pada tahun ini hingga kedepannya sesuai target angka stunting terus menurun. “Saya berharap, setelah dikukuhkan dan dinobatkan sebagai duta orang tua hebat baik kecamatan maupun desa agar lebih optimis untuk mengatasi persoalan stunting di Halmahera Barat,” ujarnya.
Sementara, PO Bidang Program/Kegiatan Sekretariat BKKBN Pusat, Dr, dr Lucy Widasari menambahkan, saat ini Halbar terpilih sebagai duta orang tua hebat dan ini merupakan amanah yang difokuskan pada enam pelayanan. “Yang terpenting adalah Dapat membentuk bina keluarga balita holistik integratif unggul Lan ditiap Desa,”cetusnya.
Luci mengemukakan, sebagaimana yang terkandung dalam Perpres 72 Tahun 2021 yaitu ada target pembentukan kelas bina keluarga balita sebesar 90%. tetapi setelah dikonsultasikan dengan ketua TP-PKK, beliau mengatakan siap untuk mengimplementasikan 100% bina keluarga balita holistik integratif unggulan di seluruh desa. “Kami berharap dari multipihak dan multisektor dapat bersinergi untuk berupaya dan berusaha memaksimalkan di sisa waktu yang tidak lama lagi untuk target penurunan secara nasional di tahun 2024,”pungkasnya.(adi/rii)