TERNATE, NUANSA – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Maluku Utara menggelar Sekolah Digital bertajuk “Pantang Pulang Sebelum Viral”.
Kegiatan yang dihadiri seluruh Bidang Humas PKS se-Malut tersebut berlangsung selama dua hari, Sabtu-Minggu (11-12/2), bertempat di kantor PKS Malut, Kota Ternate.
Sekolah Digital merupakan pelatihan khusus per-kelas, meliputi materi desain grafis, press release, fotografi dan videografi. Jumiati S. Adam didapuk sebagai pemateri pertama. Ia menerangkan tentang pelatihan desain digital. Jumiati juga memperkenalkan terkait desain grafis, kemudian dilanjutkan dengan tata cara mendesain pamflet.
Pemateri kedua, yakni Sania Putri. Ia memaparkan mengenai cara membuat twibbon dengan menggunakan aplikasi Canva. Selanjutnya Pemimpin Redaksi (Pemred) nuansamalut.com Tanwin Fataha, menyampaikan materi tentang teknik menulis berita. Menurut dia, kunci menjadi jurnalis yang baik adalah dengan sering membaca agar tulisan yang dibuat terasa hidup dan bermakna.
Kemudian, Ahmad Rynaldi menjelaskan tentang cara pengambilan video dan editing menggunakan aplikasi Capcut. Sedangkan Anggi Purwiranto menjelaskan terkait tips dan trik dalam pengambilan foto.
Peserta juga tampak antusias belajar tentang cara mengedit video dokumentasi menggunakan aplikasi sederhana yang bisa diakses melalui smartphone. Salah satu modal penting seorang videografer adalah sigap mengambil sebanyak mungkin footage, sekalipun tidak semua footage video akan dipakai ketika membuat video dokumentasi.
Kemudian, mereka juga diajarkan cara membuat spanduk dan pamflet kegiatan menggunakan aplikasi Canva. Ini dilakukan agar peserta semakin familiar mendesain dengan menggunakan Canva, karena keterampilan desain grafis sangat dibutuhkan untuk menunjang setiap kegiatan partai.
Ketua Humas PKS Malut, Hakim Hasan, mengatakan tujuan dari kegiatan Sekolah Digital ini untuk melatih Bidang Humas PKS se-Malut agar lebih memahami tentang dunia kehumasan dan lebih memperdalam keterampilan yang dimiliki.
Ia pun menaruh harapan agar melalui pelatihan tersebut, Bidang Humas PKS se-Malut dapat menguasai ilmu serta meningkatkan keterampilannya dalam dunia desain, jurnalistik, fotografi maupun videografi, sehingga dapat diberdayakan untuk mempromosikan PKS kedepannya.
“Saya berharap dengan adanya pelatihan ini, pengurus humas di setiap daerah lebih aktif lagi dalam menyiarkan kegiatan-kegiatan PKS. Kemudian humas daerah yang punya isu sentral, diharapkan agar PKS bisa memberikan solusi sesuai masalah di masing-masing daerahnya,” harapnya. (tan)
