Daerah  

BKD Halmahera Barat Launching Aplikasi Maestro, Begini Manfaatnya untuk ASN

Aplikasi Maestro gagasan BKD Halmahera Barat di-launching. (Istimewa)

JAILOLO, NUANSA – Sebagai upaya memudahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Halmahera Barat dalam pengurusan mutasi, kenaikan pangkat dan sebagainya, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Halbar melakukan inovasi dengan menciptakan aplikasi Manajemen ASN Terpadu Elektronik (Maestro).

Aplikasi Maestro resmi di-launching Wakil Bupati Halmahera Barat, Djufri Muhamad, di Kantor Bupati Halbar, Jumat (24/11). Maestro sendiri merupakan aplikasi layanan kepegawaian yang terpadu dan terintegrasi. Inovasi ini digagas dan dilaksanakan sebagai upaya digitalisasi pelayanan kepegawaian.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Djufri Muhamad menyampaikan, sekarang ini seluruh ASN punya handphone Android, sehingga aplikasi digitalisasi managemen ini tentu dapat memudahkan kerja-kerja ASN.

“Tidak bisa dipungkiri lagi karena sekarang kita hidup di era digitalisasi. Terkait kearsipan aplikasi ini juga konek tetapi arsipnya dalam bentuk kertas, sehingga ketika terkena air sedikit sudah rusak. Untuk itu, dengan adanya manajemen ASN terpadu elektronik atau Maestro ini sangat membantu dalam pekerjaan ASN,” ucap Djufri.

Djufri mengaku, ia bersama Bupati Halbar James Uang sangat mendukung atas diluncurkannya aplikasi ini. Sebab, dengan adanya Maestro ini, kata dia, ASN dalam melakukan pengurusan data pensiun maupun mutasi, sudah tidak lagi antre di BKD, sehingga tinggal duduk di rumah dan langsung apload dokumen lewat online saja. Selain itu, aplikasi Maestro ini dapat memudahkan Bupati, Wakil Bupati dan Sekda dalam mengecek data dan kinerja ASN.

Sementara, Kepala BKD Halbar, Fransiska Renjaan, menambahkan hal ini merupakan salah satu bentuk dari transformasi manajemen ASN sesuai undang-undang nomor 20 tahun 2023 tentang aparatur sipil negara transformasi atau perubahan manajemen dimaksud meliputi 7 hal, dan salah satunya adalah digitalisasi manajemen ASN dalam pelayanan publik.

Kepala BKD Halbar, Fransiska Renjaan. (Haryadi/NMG)

“Oleh karena itu, Maestro ini hadir untuk memberikan kemudahan kepada aparatur sipil negara di lingkup Kabupaten Halmahera bBarat untuk mewujudkan ASN yang profesional berkelas dunia dan berbasis digital sesuai perkembangan teknologi informasi dan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE),” jelas Fransiska.

Menurutnya, dari aplikasi Maestro ini terkait dengan tugas dan pelayanan di BKD yang meliputi empat bidang dan satu sekretariat. Yaitu di antaranya Bidang Mutasi terkait dengan kenaikan pangkat, berkala dan sebagainya.

“Kemudian pelayanan yaitu di Bidang Data dan Informasi terkait dengan data-data pegawai. Serta yang ketiga pelayanan di Bidang Diklat terkait dengan pelatihan dan prajabatan,” tuturnya.

Selain itu, Bidang Pengembangan yang terkait dengan disiplin ASN, pelanggaran kode etik, dan juga terkait dengan penerimaan CPNS serta, PPPK. Kemudian sekretariat yang berkaitan dengan surat tugas luar.

“Maestro ini juga adanya informasi khusus, misalnya seleksi jabatan ahli pratama, menyampaikan pengumuman dan sebagainya. Itu semua bisa disampaikan lewat aplikasi Maestro,” tutupnya. (adi/tan)