JAILOLO, NUANSA – Kecelakan tunggal kembali terjadi di jalan Trans Jailolo-Sidangoli tepatnya di Gunung Manyasal, Kabupaten Halmahera Barat, Jumat (26/4) pagi tadi. Akibat dari kecelakan itu, dua orang yang berboncengan menggunakan sepeda motor honda beat warna putih bernomor polisi DG 5202 MH meninggal dunia.
Kedua korban tersebut berinisial AMD (21 tahun) warga Desa Tauro dan YH (16 tahun) warga Desa Saria, Kecamatan Jailolo.
Kapolres Halbar AKBP Erlichson Pasaribu melalui Kasi IPTU Yoherson Dodowor mengatakan, kedua korban kecelakaan ditemukan oleh salah seorang warga Desa Todowongi saat hendak pergi ke kebun pukul 07.30 WIT. Di tengah perjalanan, saksi melihat dua orang tergeletak dan tak sadarkan diri di pinggir jalan Trans Jailolo-Sidangoli.
“Setelah saksi menemukan kedua korban, saksi langsung kembali ke Desa Todowongi dan melaporkan kejadian tersebut ke Kades Todowongi, Mancelina Lobby. Saat menerima info tersebut, ibu kades langsung melaporkan kejadian itu ke Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Todowongi. Lalu mereka bersama warga menuju ke lokasi kejadian,” jelas Yuherson.
Ia mengaku, korban AMD saat ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa, sedangkan korban YH masih sempat bernapas namun tak sadarkan diri. Setelah sampai di lokasi kejadian, Kades Todowongi menghubungi pihak Satlantas Polres Halbar untuk mengevakuasi korban. Kemudian, kedua korban tersebut dievakuasi ke RSUD Jailolo.
“Kedua korban dievakuasi oleh pihak Satlantas Polres Halbar ke RSUD Jailolo pada pukul 09.00 WIT pagi tadi. Kedua korban lalu ditangani oleh pihak RSUD Jailolo untuk selanjutnya melakukan tindakan medis. Namun takdir berkata lain, YH yang dalam kondisi kritis mengembuskan napas terakhir pada pukul 13.20 WIT siang tadi,” ujarnya. (adi/tan)