Puluhan Motor Dinas Milik Pemprov Maluku Utara Terbengkalai

Puluhan motor milik Pemprov ditumbuhi tanaman liar.

TERNATE, NUANSA – Puluhan aset kendaraan dinas roda dua milik Pemerintah Provinsi Maluku Utara terbengkalai hingga tidak terawat. Selain tak terawat, motor pelat merah berbagai merk itu pun kondisinya terlihat ditumbuhi tanaman liar.

Setidaknya 20 motor yang kerap dipakai pejabat Pemprov itu kini terlihat terparkir di halaman gedung Hotel Bukit Pelangi Kota Ternate.

Kepala Bidang Akuntansi dan Aset Daerah BPKAD Malut, Mansur Iskandar Alam, mengatakan puluhan motor yang terparkir itu merupakan sisa kendaraan yang dilelang tahun kemarin yang belum terjual.

“Jadi dinilai oleh appraisal (proses penaksiran harga sebelum dibeli, dijual, atau dilelangkan) kembali untuk menentukan nilai limit lelang, tahun ini dilelang kembali,” katanya kepada Nuansa Media Grup (NMG), Rabu (8/5).

Menurutnya, karena belum dilelang akhirnya dititipkan di Hotel Bukit Pelangi untuk sementara waktu.

Insyaallah dilaksanakan penjualan melalui lelang. Dilelang dengan kondisinya, karena memang sudah masuk aset disposal, masa manfaat/umur ekonomisnya sudah nol (masa manfaatnya di atas 7 tahun),” tuturnya.

Ia menerangkan, dari sisi pemanfatan untuk pelayanan sudah tidak ekonomis termasuk biaya yang dikeluarkan untuk pemeliharaan, sehingga itu sesuai ketentuan harus dijual melalui lelang.

“Jadi pihak pelaku usaha/perorangan yang masih mau manfaatkan, makanya dilelang umum. Masih ada kurang lebih 20 unit,” tandasnya. (ano/tan)