TERNATE, NUANSA – Komisi IV DPRD Provinsi Maluku Utara dan Komisi I DPRD Kota Tidore Kepulauan melakukan pemantauan terkait kesiapan pelaksanaan pelayanan jemaah haji di Asrama Haji Transit Ternate, Kamis (16/5).
Dalam kesempatan itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Maluku Utara Amar Manaf, Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Daerah (PPIHD) Mukhlis Jailani bersama seluruh seksi PPIHD Malut menerima para anggota DPRD di gedung Zam-zam Asrama Haji Transit Ternate.
Ketua Komisi IV DPRD Malut, dr. Haryadi Ahmad, mengingatkan agar memperhatikan aspek konsumsi dan kesehatan jemaah haji. Kedua hal ini, bagi dia, sangat krusial karena langsung berdampak pada kenyamanan dan kesehatan jemaah selama menjalankan ibadah haji.
“Dengan memastikan bahwa konsumsi jemaah memenuhi standar gizi dan kesehatan, serta tersedianya fasilitas kesehatan yang memadai, diharapkan seluruh jemaah haji bisa melaksanakan ibadah dengan baik nantinya,” ujar Haryadi.
Sementara itu, Ketua PPIHD Mukhlis Jailani menyampaikan bahwa seluruh dokumen persiapan untuk pemberangkatan jemaah haji yang diperlukan telah selesai dipersiapkan.
Menurutnya, seluruh yang terlibat telah memastikan secara detail, termasuk akomodasi, transportasi, dan fasilitas kesehatan telah disiapkan dengan baik. Keberhasilan ini menunjukkan komitmen bersama dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para jemaah.
“Ini adalah tanggung jawab kita bersama, dan dengan izin Allah, semua tugas ini akan dapat dilaksanakan dengan baik,” tuturnya.
Kakanwil Kemenag Malut, Amar Manaf, menambahkan kolaborasi dari semua pihak diharapkan mampu menghadirkan pengalaman haji yang nyaman dan lancar bagi para jemaah.
“Semangat dan kerja keras menjadi kunci utama dalam menyelesaikan setiap persiapan dengan baik. Semoga tidak ada kendala yang menghambat pelaksanaan ibadah haji tahun ini,” harapnya.
“Semoga seluruh proses pelayanan para tamu Allah ini bisa berjalan sesuai rencana tanpa adanya gangguan berarti, sehingga para jemaah dapat menjalankan ibadah dengan khusyuk dan tenang,” sambung Amar.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Komisi I DPRD Tikep, Adelan Hamir, mengatakan semua pihak memiliki tujuan yang sama, yaitu memastikan para jemaah dapat menjalankan ibadah haji dengan lancar dan nyaman.
“Untuk itu, kami berharap agar komunikasi PPIHD dengan teman-teman di kabupaten dan kota tetap terjalin. Setiap informasi dan perkembangan terbaru harus disampaikan secara cepat dan akurat. Jangan sampai komunikasi terputus, karena hal ini bisa menghambat proses pelayanan kepada para jemaah haji,” tandasnya. (tan)