Polmas  

Muhammad Kasuba: Pemimpin Harus Melayani dengan Tulus

Kampanye Muhammad Kasuba di Morotai. (Istimewa)

DARUBA, NUANSA – Calon gubernur Maluku Utara, Muhammad Kasuba, menggelar kampanye di Kabupaten Pulau Morotai dengan menyasar sejumlah desa di Kecamatan Morotai Selatan dan Morotai Timur.

Dalam kampanye terbatas yang digelar pada Senin (21/10), Muhammad Kasuba menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas nikmat yang diberikan Allah SWT, sehingga dapat bertatap muka secara langsung dengan keluarga besar Togale di Desa Sabatai dan beberapa desa lainya.

Mengawali orasi politiknya di depan ratusan pendukung dan simpatisan, mantan Bupati Halmahera Selatan dua periode itu mengutip hadis Rasulullah tentang keharusan seorang pemimpin melayani rakyat dengan kelembutan hati dan ketulusan jiwa raga.

Dalam sebuah hadis, kata Muhammad Kasuba, Rasulullah menyampaikan ‘barangsiapa di antara umatku memperlakukan umatku dengan lemah lembut dan baik, maka Allah akan berlemah lembut kepadanya, dan berbuat baik kepadanya. Sebaliknya, jika ada pemimpin yang kasar kepada umatku, kepada masyarakat, maka Allah akan kasar kepadanya. Allah akan memperlakukannya dengan keras dan buruk’.

“Pemimpin harus melayani masyarakat dengan tulus. Pemimpin harus berorentasi memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat luas dan membangun negeri serta membangun kesejahteraan umat dunia dan akhirat,” ucapnya.

Muhammad Kasuba menegaskan, pemimpin yang baik harus mengutamakan kepentingan masyarakat dan siap untuk mengabdikan diri demi kemajuan daerah yang dipimpinnya.

“Melayani masyarakat bukan hanya sekadar tugas, tetapi menjadikan itu panggilan hati nurani untuk berjuang dan menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat,” ujarnya.

Selain itu, menurutnya, seorang pemimpin diharuskan mendengar aspirasi masyarakat, memahami kebutuhan mereka, serta menciptakan kebijakan yang berdampak positif bagi masyarakat luas tanpa membedakan antara yang satu dengan yang lain.

”Kepemimpinan yang berbasis pelayanan, akan menciptakan hubungan yang lebih baik antara pemimpin dan masyarakat dan membangun kepercayaan serta mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan daerah,” tandasnya. (tan)

Exit mobile version