TOBELO, NUANSA – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Alumni Universitas Pattimura (IKAPATTI) Provinsi Maluku Utara menggelar rapat kerja di Hotel Greenland Kabupaten Halmahera Utara. Raker yang berlangsung pada 1-3 November 2024 ini diikuti pengurus IKAPATTI Malut, dewan pembina, dan dewan pakar. Rapat tersebut dihadiri Bupati Halut, Frans Manery dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Frans sangat mendukung dan menyambut baik rapat kerja yang dilaksanakan pengurus IKAPATTI. Ia berharap dapat menghasilkan program kerja yang realistis dan bermanfaat bagi pembangunan Maluku Utara.
“Sudah selayaknya IKAPATTI berperan aktif mengingat alumni Universitas Pattimura Ambon di Maluku Utara berjumlah ribuan, dan alumni IKAPATTI saat ini banyak memegang posisi-posisi kunci di pemerintahan, baik di provinsi maupun kabupaten/kota di Maluku Utara,” ujar Frans.
Menurutnya, sumbangsih IKAPATTI yang paling terpenting berupa pemikiran yang bermanfaat bagi masa depan pembangunan Maluku Utara.
Sementara, Ketua DPD IKAPATTI Maluku Utara, M Sukur Lila, mengungkapkan dua alasan dipilihnya Kabupaten Halmahera Utara sebagai tempat raker. Alasan pertama, Halmahera Utara merupakan kabupaten dengan jumlah alumni UNPATTI terbanyak dari 10 kabupaten/kota di Maluku Utara.
“Termasuk juga alasannya, dua alumni UNPATTI berturut-turut menjadi Bupati Halmahera Utara yakni Hein Namotemo dan Frans Manery. Keduanya memimpin dua periode. Itulah mengapa, pelantikan Dewan Pimpinan Cabang IKAPATTI Halmahera Utara menjadi prioritas dan paling pertama di Maluku Utara dibanding DPC kabupaten/kota yang lain,” ucap Sukur.
Alasan kedua, sambung dia, keseriusan Bupati Frans menerima usulan DPD IKAPATTI ketika mengajukan Kabupaten Halmahera Utara sebagai tempat pemilihan raker.
“Alhamdulillah, Pak Frans Manery yang juga sebagai dewan pembina DPD IKAPATTI sangat wellcome sebagai tuan rumah dan bersedia menanggung fasilitas semua akomodasi peserta raker,” kata Sukur.
Atas dasar itu, Sukur memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bupati Frans dan jajarannya yang menyiapkan akomodasi rapat kerja. Termasuk juga menyiapkan pelantikan pengurus DPC IKAPATTI Kabupaten Halmahera Utara.
Di sisi lain, Sukur juga meminta peserta raker menunjukkan keseriusan merumuskan program kerja IKAPATTI, agar dapat menghasilkan program-program yang bernas.
Rapat kerja ini diisi dengan sejumlah pemateri sebagai bahan masukan dan memboboti pembahasan program kerja. Pemateri yang mengisi rapat kerja tersebut di antaranya Pj Gubernur Maluku Utara yang diwakili Asisten III, Asrul Gailea, Bupati Halmahera Utara, dan Ketua Dewan Pakar Herman Oesman.
Rapat kerja ini membahas program kerja dengan tiga komisi yang membahas komisi internal, komisi eksternal, dan komisi rekomendasi. Komisi-komisi tersebut disesuaikan dengan bidang-bidang yang ada dalam struktur pengurus DPD IKAPATTI.
Sementara, rekomendasi yang dihasilkan yaitu sebagai berikut:
1. Pengadaan sekretariat tetap DPD IKAPATTI Provinsi Maluku Utara (di proyeksi pada 2024/2025)
2. Seminar Nasional: Transisi Energi dan Masa Depan Lingkungan Maluku Utara (proyeksi pelaksanaan awal 2025/2026). Dalam seminar nanti akan melibatkan narasumber dari Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian ESDM, peneliti/akademisi (UI, ANU, UNPATTI) dan rencana pelaksanaannya berlangsung di Tobelo, Halmahera Utara
3. Meeting Regional Kepulauan Maluku-Maluku Utara (proyeksi kegiatan 2025/2026, di Ambon)
4. Rencana pembangunan galeri perjuangan pemekaran provinsi Maluku Utara (proyeksi kegiatan 2025-2027).
(tan)
