TERNATE, NUANSA – Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate bersama potensi SAR dan unsur terkait kembali melakukan operasi pencarian hari kedua terhadap satu korban musibah RIB 04 SAR Ternate yang meledak di perairan Desa Gita, Kecamatan Oba, Kota Tidore Kepulauan.
Tim SAR terus memaksimalkan operasi pencarian terhadap Sahril Helmi, jurnalis Metro TV yang hilang dalam meledaknya kapal cepat Kantor SAR Ternate di perairan Desa Gita pada Minggu (2/3).
Kepala Kantor SAR Ternate, Iwan Ramdani, mengatakan pukul 04.30 WIT, KN SAR 237 Pandudewanata bergerak menuju Search Area dengan jarak 27 Nm sesuai rencana operasi yang telah dibuat.
SRU 1 KN SAR 237 Pandudewanata melaksanakan penyisiran di Area LKP hingga seluas 22 Nm2. Sementara asRU 2 Ditpolairud Polda Malut melaksanakan penyisiran di lokasi kejadian dengan luas area pencarian 22 Nm.
“SRU 3 KUPP Sofifi melaksanakan penyisiran di pesisir Desa Gita hingga Desa Sinopa seluas 37 Nm area pencarian. Kami berharap pada hari ketiga operasi SAR ini, korban secepatnya dapat ditemukan dalam keadaan selamat,” ujar Iwan, Selasa (4/2).
Iwan juga menekankan kepada Tim SAR Gabungan yang melakukan tugas supaya utamakan keselamatan tim dan selalu safety dalam bertugas. Termasuk jaga kondisi serta selalu perhatikan hal-hal yang bisa membuat fatal.
Alut dan palsar yang dikerahkan yaitu KN SAR 237 Pandudewanata, Kapal Patroli KUPP Kelas III Sofifi, RHIB Ditpolairud Polda Malut, SHIPTENDER Polda Malut, Kapal Cantika 10 dan Searider Patkamla.
Unsur yang terlibat, di antaranya Basarnas Ternate, Ditpolairud Polda Malut, Patkamla Lanal Ternate, Koramil 1505-04 Oba, Polsek Oba Payahe, KUPP Kelas 3 Sofifi, Puskesmas Gita/Payahe, masyarakat dan keluarga korban.
Dalam insiden itu, tiga korban meninggal dunia, di antaranya anggota Ditpolairud Polda Malut Bharatu Mardi Hadji, anggota Basarnas Fadli M Malagapi dan M Riski Esa. Sementara satu korban masih dilaporkan hilang adalah Sahril Helmi jurnalis Metro Tv. Hingga saat ini, Sahril Helmi masih dalam pencarian.
Adapun korban yang selamat berjumlah tujuh orang masing-masing Kasi Ops Basarnas M Syahran Laturua, Ryan Azur Ali (PNS SAR Kota Ternate), Hamja Djirun (PNS SAR Kota Ternate), Darmanto rauf (PNS SAR Kota Ternate), Maretang (PNS SAR Kota Ternate), Bripka Irwan Idris (anggota Dit Polairud Polda Malut), dan Bripda Putra Nusantara Ruslan (anggota Dit Polairud).
(tan)