TERNATE, NUANSA – Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, berkomitmen mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan agar terhindar dari permasalahan hukum di masa yang akan datang.
Komitmen Gubernur Malut ini dibuktikan dalam penandatangan kerja sama dengan pihak Kejaksaan Tinggi Malut di bidang perdata dan tata usaha negara. Penandatangan dokumen kesepakatan bersama ini dilaksanakan di aula kantor Kejaksaan Tinggi Malut, Selasa (6/5).
Gubernur menyampaikan bahwa penandatangan kesepakatan ini bukan hanya sekadar administratif, tapi merupakan bentuk nyata dari komitmen Pemerintah Provinsi Maluku Utara untuk dapat menjalankan pemerintahan yang baik, bersih dan transparan.
Ini juga merupakan langkah strategis untuk memperkuat sinergi dalam aspek pendampingan hukum, bantuan hukum, maupun pertimbangan hukum di bidang perdata dan tata usaha negara.
Sebagai pemerintah daerah, kata dia, terkadang diperhadapkan dengan permasalahan hukum yang begitu kompleks, terutama menyangkut pengelolaan aset, pelaksanaan kontrak, sengketa administratif dan penyelamatan keuangan negara.
“Dengan adanya kerja sama ini, kami berharap bisa memperoleh dukungan hukum yang profesional, objektif dan preventif. Sehingga diharapakan setiap langkah pembangunan dan tata kelola pemerintahan bisa berjalan sesuai dengan koridor hukum yang benar,” harapnya.
Sherly juga menginstruksikan kepada OPD yang hadir pada kesempatan itu agar memanfaatkan forum ini secara aktif dan selalu melibatkan Kejaksaan Tinggi sebagai mitra strategis dalam setiap proses pengambilan keputusan yang berhubungan dengan aspek hukum.
“Semoga kerja sama ini menjadi langkah awal dalam mewujudkan pemerintahan yang kuat, berintegritas tinggi dalam upaya penegakan supremasi hukum demi kesejahteraan masyarakat Maluku Utara,” ucapnya.
Sementara, Kepala Kejati Malut, Herry Ahmad Pribadi mengapresiasi dengan adanya kerja sama ini. Menurutnya, selain MoU yang dilakukan hari ini, pihaknya juga menyerahkan legal opinion atau pendapat hukum terkait permohonan yang diajukan oleh provinsi. Dirinya juga berjanji akan menyelesaikan permasalahan ini dengan sebaik-baiknya.
“Saya berharap agar adanya dukungan penuh dan kolaborasi bersama dari semua pihak demi arah pembangunan Maluku Utara yang lebih baik lagi ke depan,” imbuhnya.
Turut Hadir pada pertemuan ini, Sekertaris Daerah, Wakajati Malut, pimpinan OPD terkait dan jajaran Kejaksaan Tinggi Maluku Utara. (tan)