Daerah  

Soal Pelayanan Air Bersih, Dewas Perumda Ake Gaale Tanggapi Keluhan Warga

Sekretaris Dewas Perumda Ake Gaale saat bertemu dan berbincang dengan warga. (Istimewa)

TERNATE, NUANSA – Dewan Pengawas (Dewas) Perumda Air Minum Ake Gaale Kota Ternate merespons keluhan warga terkait pelayanan air bersih di Lingkungan Buku Sandar 14, Kelurahan Tabona, Kecamatan Ternate Selatan. Pasalnya, terhitung sebulan lebih ini, air bersih Ake Gaale tak dapat disalurkan dengan baik alias tidak dinikmati oleh masyarakat setempat.

Akibatnya, warga terpaksa membeli air dari sumur bor seharga Rp60 ribu menggunakan profil air ukuran 1.200 liter per harinya untuk memenuhi kebutuhan mandi, mencuci pakaian dan sebagainya.

Dengan kondisi tersebut, belum lama ini warga Buku Sandar berbondong-bondong ke Kantor Perumda Ake Gaale guna mempertanyakan penyebab air tak bisa disalurkan.

“Air mati terus, bagaimana mau penuhi torang pe kebutuhan hari-harinya. Ya, mau dan tidak mau torang harus beli air. Kemarin torang so ka atas di kantor, dorang (pegawai Ake Gaale) bilang nanti kabawa cek,” ujar salah satu warga setempat, Kamis (15/5).

Mendengar keluhan ini, Sekretaris Dewas Perumda Ake Gaale, Halid Talib, langsung menemui warga Buku Sandar 14 sekaligus mendengar dan meninjau langsung persoalan air yang menjadi keluhan utama masyarakat itu. Menurutnya, akar permasalahan air tidak bisa mengalir ke rumah warga karena persoalan teknis pada penyambung pipa.

Dengan demikian, pihaknya memastikan persoalan mendasar ini bakal segera ditangani sehingga warga tak lagi membeli air. Di samping itu, ia berkata, apabila keluhan seperti ini terjadi lagi, dirinya meminta kepada warga segera melaporkan ke Perumda Ake Gaale agar secepatnya mendistribusikan air bersih tersebut.

“Kita sudah cek di lapangan dan ini soal teknis saja. Tapi kita akan segera perbaiki itu, sehingga air bisa mengalir dan masyarakat tak ada keluhan lagi. Kami juga minta kepada warga jika persoalan seperti ini terjadi lagi, segera hubungi ke kantor karena kami sudah menyiagakan mobil tangki untuk memasok kebutuhan air bersih dan itu gratis,” pungkasnya. (ano/tan)