DARUBA, NUANSA – Warga Desa Sangowo Barat, Kecamatan Morotai Timur, Kabupaten Pulau Morotai, mengeluhkan kondisi saluran pembuangan air (selokan) yang buruk. Apalagi Desa Sangowo Barat kerap menjadi langganan banjir saat intensitas curah hujan tinggi.
Warga mengaku selalu tergenang air saat diguyur hujan lantaran kualitas selokan yang terbilang buruk. Hal ini diungkapkan warga setelah banjir meluap ke pemukiman warga usai diguyur hujan selama 1 jam, Rabu (21/5).
“Masalah utamanya ada di gorong-gorong yang buruk, makanya pas hujan itu air tidak mengalir dan tergenang sampai dalam rumah warga,” ujar Fahri, salah satu warga setempat.
Menurutnya, hal tersebut sudah terjadi selama bertahun-tahun. Keluhan warga atas banjir dan akibat terjadinya genangan ini sudah sering disampaikan, namun tak mendapat respons baik dari pemerintah setempat.
“Torang sudah sampaikan ulang-ulang supaya perbaiki selokan, tapi dorang tidak respons,” ujarnya.
Selain itu, ia menyesali langkah pemda yang selalu menanggapi terjadinya banjir hanya dengan menyalurkan bantuan sosial (bansos) terhadap warga yang terdampak.
“Dorang (pemda) kalau banjir, dorang cuma bagi sembako saja, padahal bukan itu yang torang mau. Warga cuma butuh perbaiki selokan supaya tidak terjadi begini terus,” pungkasnya. (ula/tan)
