JAILOLO, NUANSA — Warga Desa Ngalo-ngalo, Kecamatan Ibu Selatan, Kabupaten Halmahera Barat, digegerkan dengan penemuan jasad bayi perempuan di pekarangan rumah, Senin (25/8) malam sekitar pukul 22.00 WIT. Saat ini, Polsek Ibu sedang menyelidiki kasus tersebut dan telah memeriksa sejumlah saksi.
Kapolsek Ibu, Muis Ode Amran, melalui Kanit Reskrim AIPDA Oscar Mali menjelaskan, penemuan jasad bayi ini bermula dari kecurigaan seorang warga berinisial NL. Awalnya, pada Senin pagi, NL mendengar kabar bahwa tetangganya, JK, baru saja melahirkan, padahal JK tidak terlihat hamil.
Kecurigaan NL semakin kuat setelah ia bertanya kepada saksi lain, SM. SM mengaku mendengar tangisan bayi dari rumah JK dan melihat bercak darah di kamar JK. Saat SM ingin mengambil air, ia melihat ada darah di dapur. Tak lama kemudian, SM melihat JK keluar dari kamar dengan bercak darah di tubuhnya dan meminta SM untuk berbohong bahwa JK hanya muntah darah.
Mendengar pengakuan SM, NL memanggil suami dan beberapa warga lain untuk memastikan kebenaran informasi tersebut. Sekitar pukul 22.00 WIT, dua saksi, PY dan GW, menemukan sebuah plastik hitam yang tertutup batu di pekarangan rumah. Setelah dibuka, di dalamnya terdapat jasad bayi yang terbungkus kaos putih.
GW kemudian bertanya kepada JK, “Siapa yang menanam bayi di fondasi rumah ini?”. JK langsung mengakui perbuatannya dengan mengangguk. Atas kejadian itu, GW segera melapor kepada kepala desa, yang kemudian menghubungi Bhabinkamtibmas dan Kanit Reskrim Polsek Ibu.
Saat ini, JK sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut karena diduga sebagai ibu dari jasad bayi tersebut. (ukm/tan)
