TERNATE , NUANSA – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat resmi menyetujui pelaksanaan Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musorprovlub) KONI Maluku Utara. Restu musorprovlub diteken dalam surat keputusan nomor 129 tahun 2025 yang ditandatangani Ketua Umum Pusat, Letnan Jenderal TNI (Purn) Mariano Norman, yang diterbitkan di Jakarta pada 1 September 2025.
Isi surat tersebut menimbang bahwa yang pertama, KONI Provinsi Maluku Utara masa bakti 2022-2026 dipandang tidak dapat melaksanakan operasional administrasi dan organisasi dengan lancar serta baik, sehingga tugas pokok dan fungsinya sebagai organisasi keolahragaan provinsi tidak dapat dilaksanakan.
“Oleh karena itu, sebagian besar (lebih dari 2/3) anggota KONI Provinsi Maluku Utara menuntut untuk dilaksanakan musyawarah olahraga provinsi luar biasa atau disingkat musorprovlub,” jelas isi surat yang dikutip Nuansa Media Grup (NMG), Kamis (4/9).
Kedua, bahwa tuntutan anggota KONI Provinsi Maluku Utara sebagaimana dimaksudkan pada pertimbangan “1” di atas telah memenuhi persyaratan sesuai yang diatur AD dan ART KONI tahun 2020, sehingga tuntutannya untuk melaksanakan musorprovlub dapat disetujui.
Ketiga, bahwa untuk dapat terselenggaranya Musorprovlub KONI Maluku Utara 2025 dengan lancar, tertib dan baik serta berhasil, dipandang perlu menunjuk seorang penanggung jawab pelaksanaannya.
“Keempat, bahwa Saudara Mansur Sangaji, SH, dipandang cakap dan mampu untuk ditunjuk dan ditetapkan sebagai penanggung jawab pelaksanaan Musorprovlub KONI Maluku Utara tahun 2025,” tambahnya.
Kelima, bahwa sehubungan dengan pertimbangan pada angka “1 s/d 4” tersebut, untuk tertib administrasi dan organisasi serta kepastian hukum, maka dipandang perlu menerbitkan surat keputusan persetujuan dan penetapannya.
Ketua Forum bersama Pimpinan Cabang Olahraga Malut dan KONI Kab/Kota, Mansur Sangaji ketika dikonfirmasi mengatakan, setelah diberikan amanah oleh Ketua Umum KONI Pusat, pihaknya akan segera melakukan sosialisasi yang tembusannya dari Gubernur, DPRD, Dispora dan juga anggota 9 KONI kabupaten kota serta 41 cabang olahraga. Di samping itu, dilakukan rapat koordinasi seluruh anggota KONI Malut dalam rangka mempersiapkan musorprovlub.
”Sebagai pemegang amanah penanggung jawab, kita tetap menghargai forum perjuangan bersama ini yang telah membuahkan hasil. Tetapi keputusan KONI Pusat ini menjadikan tanggung jawab kolektif anggota KONI Malut,” ujarnya.
Ia mengatakan, deadline waktu yang diberikan penyelenggaraan musorprovlub oleh KONI Pusat dua bulan lamanya (September-Oktober). Sehingga itu, dirinya mengajak seluruh anggota KONI Malut untuk bersama-sama menyukseskan musorprovlub.
“Tetapi kita akan upayakan sesuai arahan KONI Pusat, September ini musorprovlub dilaksanakan. Karena ada beberapa agenda olahraga yang segera direspons seperti PON beladiri dan Porprov serta agenda olahraga lainnya. Kita perlu adanya ketua umum baru untuk mengambil tindakan yang sifatnya urgen ini,” pungkasnya. (ano/tan)
