TERNATE, NUANSA – Anggota VI Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Fathan Subchi, dianugerahi gelar kehormatan adat Ngato Sasi Matiahi dari Kesultanan Ternate. Penganugerahan gelar ini diberikan melalui prosesi adat oleh Sultan Ternate ke-49 Hidayatullah Sjah di Kedaton Kesultanan Ternate, Jumat (17/10).
Penganugerahan gelar adat Ngato Sasi Matiahi yang diberikan oleh Kesultanan Ternate ini sebagai pengatur hukum yang bijaksana.
Prosesi penganugerahan gelar adat ini ditandai dengan pemakaian dastar (tanjak) dan penyerahan lencana yang dihadiri oleh Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda, Wakil Gubernur Sarbin Sehe, Sekretaris Daerah Samsuddin Abdul Kadir, Wali Kota Ternate M Tauhid Soleman, Kepala BKP Perwakilan Malut Marius Sirumapea, Bobato Akhirat, Bobato Dunia, perangkat Kesultanan Ternate serta rombongan BPK RI.
Sultan Ternate Hidayatullah Sjah berharap gelar adat kesultanan yang telah diberikan sebagai pengatur hukum yang bijaksana, sehingga dapat melihat dan menyelamatkan daerah Provinsi Maluku Utara.
“Mudah-mudahan bapak bisa melihat dan selamatkan daerah ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Fathan sangat berterima kasih atas gelar kehormatan yang diberikan oleh Kesultanan Ternate. Baginya, ini menunjukkan tradisi dan akar kebudayaan yang sangat kuat.
Ia kemudian berjanji akan melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan Kementerian Kebudayaan untuk mengembangkan situs-situs dan peninggalan-peninggalan para leluhur.
“Sebagai generasi penerus, tugas kita akan menjaga dan melestarikan hal ini,” ucapnya. (tan)