NUANSA, LABUHA – Konsorsium Advokasi Tambang (KATAM) Maluku Utara menyatakan dukungannya kepada Harita Nickel yang telah berupaya serius mengatasi masalah listrik di Desa Kawasi, Pulau Obi, Halmahera Selatan.
Melalui siaran pers, Sabtu (15/11), Koordinator KATAM, Muhlis Ibrahim, mengungkapkan telah memperoleh informasi permasalahan listrik di Kawasi sudah ditangani secara baik oleh perusahaan maupun pemerintah.
“Aliran listrik di Kawasi sudah kembali normal. Bagi warga yang tak tersentuh aliran listrik, perusahaan juga telah mengalokasikan BBM jenis solar secara gratis,” ungkap Muhlis.
Menurut Muhlis, jika terjadi permasalahan pada aliran listrik di Kawasi, hal itu karena penggunaan yang telah melebihi kapasitas. Ia mengharapkan, warga bersabar serta memberi kesempatan kepada perusahaan dan pemerintah untuk menyelesaikan persoalan tersebut.
“Untuk menyelesaikan masalah aliran listrik ini diperlukan keseriusan dan tentu saja keahlian. Maka kita perlu berikan support kepada perusahaan dan pemerintah untuk menyelesaikan masalah ini,” ungkap Muhlis.
Muhlis menambahkan, terjadinya pemadaman listrik dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Salah satunya adalah akibat dari penggunaan yang sudah melebihi kapasitas.
“Tapi sejauh ini sudah ada upaya maksimal dari perusahaan maupun pemerintah yang perlu kita apresiasi dan beri dukungan. Misalnya dengan telah mendatangkan mesin baru. Itu bukan perkara gampang, butuh proses dan waktu,” pungkasnya. (red)
