TERNATE, NUANSA – Liga pelajar tingkat SD se-Kota Ternate resmi dibuka langsung oleh Ketua PGRI Ternate, Rizal Marsaoly, Sabtu (29/11). Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-80.
Kegiatan yang merupakan kolaborasi PGRI Kota Ternate, Asprov PSSI Maluku Utara dan Askot PSSI Ternate ini berlangsung di Lapangan Desta Mini Soccer, Sangaji Utara. Sebanyak 48 tim perwakilan sekolah ikut berpartisipasi dalam turnamen tersebut.
Rizal mengatakan, liga ini menjadi komitmen bersama untuk membina bakat sepak bola sejak usia dini dan akan dijadikan agenda tahunan dalam kalender olahraga kota. Ia menegaskan bahwa liga pelajar tidak hanya sebatas kompetisi, tetapi juga ruang membangun kebersamaan dan silaturahmi antarpelajar.
“Di sini ada anak-anak dari SD Katolik dan juga pemain perempuan. Kebersamaan itu yang lebih penting,” ujar Rizal.
Sementara itu, Sekjen PSSI Maluku Utara, Aldhy Ali, menyampaikan pihaknya dari PSSI Maluku Utara memberikan apresiasi yang tinggi terhadap komitmen PGRI Kota Ternate di bawah komando Rizal Marsaoly, yang mampu bersinergi positif dengan baik bersama PSSI Kota Ternate untuk menggelorakan kembali kompetisi liga pelajar di Kota Ternate.
Menurut catatan, PSSI Maluku Utara sudah dua kali melaksanakan agenda pelaksanaan liga pelajar. Dari sejak 1989 PSSI sudah bersinergi dengan PGRI melakukan piala pelajar.
“Alhamdulillah sinergi positif bisa terjalin kembali bersama PSSI Kota Ternate. Pesan dari Ketua Umum PSSI Pak Erick Thohir inilah yang dimaksud pembinaan yang sesungguhnya,” ujar dia.
“Pembinaan dimulai level pelajar yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Ke depan kami mengharapkan kegiatan seperti ini menjadi event tahunan tetap sehingga ke depan menginisiasi liga pelajar level provinsi Maluku Utara,” sambungnya.
Ketua Askot PSSI Ternate, Fhandy Mahmud, menyampaikan pertandingan akan berlangsung delapan hari, dengan final ditargetkan berlangsung Sabtu malam.
Ia menambahkan, panitia menyiapkan tabungan pelajar bagi siswa berprestasi, termasuk pemain terbaik, pencetak gol terbanyak, serta hadiah untuk juara 1, 2, dan 3.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan karena tabungan pelajar ini penting untuk memotivasi anak-anak mempertahankan prestasi,” ujarnya. (udi/tan)
