TERNATE, NUANSA – Sebanyak 38 pedagang kuliner yang berjualan di kawasan Benteng Oranje Ternate dalam waktu dekat akan kembali direlokasi ke belakang Jatiland Mall. Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah, Rizal Marsaoly, usai rapat bersama Kadis Perindag dan pedagang di aula kantor Bappelitbangda Kota Ternate, Rabu (6/11).
Rizal mengatakan, pedagang kuliner yang diundang yaitu penjual gorengan, martabak, pisang lumpur, dan terang bulan. Mereka sebelumnya direlokasi ke Taman Film Benteng Oranje lantaran belakang Jatiland Mall sedang dilakukan penataan beberapa waktu lalu.
“Rapat ini untuk memberikan informasi awal ke pedagang bahwa dalam waktu dekat mereka dikembalikan ke tempat semula, karena kami sudah menyiapkan skema sesuai janji Pemkot yang sebelumnya,” ujar Rizal.
Rizal bilang, dulu saat penataan belakang Jatiland Mall, ada pedagang makanan coto dan kuliner. Setelah pekerjaan penataan selesai, kondisi belum memungkinkan, sehingga didahulukan pedagang makanan.
Selain itu, sambung Rizal, ada pagu Rp200 juta yang melekat di Dinas PUPR untuk memfasilitasi tenda gerobak. Kemudian, Disperindag menambah 18 unit gerobak, sehingga totalnya 38 gerobak. Meski begitu, pihaknya akan mengkroscek kembali guna menutup ruang bagi pedagang baru.
“Para pedagang ini ditempatkan pada sisi utara, dan kami lebih prioritaskan mereka dulu yang menempati lokasi lama. Tapi sebelum mereka kembali, pemerintah juga sediakan gerobak baru supaya estetikanya seragam dan jalan di kawasan itu diaspal dulu, kemudian pagarnya nanti dibongkar,” katanya.
Ia menambahkan, untuk pengangkutan sampah nanti dilayani oleh petugas, tapi ada kesepakatan pedagang dengan petugas armada viar. Pemkot juga bakal menambah satu unit viar khusus untuk kawasan belakang Jatiland Mall.
“Nanti juga pemasangan jaringan air dari PDAM, karena meteran sudah ada, tinggal disambung pipanya saja. Selepas itu, pedagang kembali menempati dan jualan di kawasan belakang Jatiland Mall seperti sediakala,” pungkas Rizal. (udi/tan)
