SOFIFI, NUANSA – Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, menutup rangkaian Kejurnas Drag Bike Swallow Aspira Premio Region 5/6 Putaran V–Gubernur Maluku Utara Cup I di Sirkuit A.B. Andili, Sofifi, Minggu (14/9).
Dalam sambutannya, gubernur menegaskan bahwa drag bike bukan hanya ajang adu kecepatan, melainkan juga motor penggerak baru bagi ekonomi kreatif, UMKM, dan sport tourism di Maluku Utara.
Harapan besar Gubernur, memberikan multiplier effect. Dari lintasan lahir prestasi, dari tribun hadir hiburan, dan dari lapak-lapak UMKM berdenyut ekonomi kreatif masyarakat.
“Ajang seperti inilah yang akan menjadi energi baru bagi Maluku Utara,” ujar Sherly.
Gubernur juga menerima berbagai masukan dari peserta, mulai dari usulan pembangunan sirkuit permanen, penyelenggaraan event secara rutin di kabupaten/kota lain, hingga penguatan sosialisasi agar penonton semakin ramai.
Sherly menekankan bahwa Pemprov Maluku Utara siap menampung aspirasi tersebut dan akan mengembangkan event drag bike secara bertahap, mulai dari tiga event per tahun hingga menjadi festival motorsport yang lebih besar dengan kolaborasi sponsor, komunitas, serta talenta muda.
“Kita ingin menjadikan Maluku Utara sebagai tuan rumah yang rutin menghadirkan event olahraga bermotor. Ini bukan hanya soal siapa tercepat, tapi bagaimana membangun persaudaraan, keterhubungan regional Sulawesi, Maluku, Papua, hingga Gorontalo, dan memberikan ruang tumbuh bagi generasi muda,” tambahnya.
Sherly juga menyampaikan selamat kepada para pemenang, termasuk M Reza Bakri dari Gorontalo yang sukses meraih juara umum. Ia berharap keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi rider Maluku Utara untuk terus mengasah keterampilan dan bersaing di level nasional.
Gubernur juga menekankan pentingnya penyelenggaraan yang aman, nyaman, dan inklusif sehingga masyarakat tidak hanya menikmati tontonan olahraga, tetapi juga hiburan dan peluang usaha yang tumbuh bersamanya.
“Terima kasih kepada peserta, panitia, dan IMI atas kerja kerasnya. Semoga event berikutnya bisa lebih baik, lebih terkelola, dan lebih bermanfaat bagi masyarakat Maluku Utara,” tutup Sherly. (tan)
