Gubernur Hadir Membawa Solusi, 300 Meter Breakwater Siap Lindungi Pesisir Jambula

TERNATE, NUANSA — Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, turun langsung ke Kelurahan Jambula, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, untuk menjawab tuntutan masyarakat Kampung Nelayan yang sebelumnya melakukan aksi penutupan jalan sebagai bentuk protes terhadap kondisi infrastruktur dan perhatian pemerintah terhadap wilayah pesisir.

Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Sherly memastikan bahwa Pemerintah Provinsi Maluku Utara telah berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk segera membangun breakwater (pemecah ombak) sepanjang 300 meter.

“Sudah pasti segera dibangun adalah 300 meter, dan anggarannya sebesar Rp20 miliar,” ujar Sherly di hadapan warga, Senin (13/10).

Pembangunan ini ditujukan untuk melindungi kawasan pesisir Jambula dari gelombang besar yang kerap merusak perahu nelayan dan mengancam pemukiman penduduk.

Selain pembangunan pemecah ombak, gubernur juga menegaskan bahwa penggantian kapal nelayan yang rusak akibat gelombang besar akan direalisasikan pada minggu pertama hingga kedua bulan Desember mendatang.

Sementara untuk rehabilitasi jalan produksi Kampung Nelayan Jambula, gubernur menyampaikan bahwa pelaksanaannya akan dilakukan oleh Pemerintah Kota Ternate.

“Pak Sekda (Sekretaris Kota Ternate) akan perbaiki drainase dan jalan produksi,” terang Sherly menyampaikan pengakuan Sekda Ternate, Rizal Marsaoli, di hadapan warga Jambula.

Sebagai bentuk perhatian terhadap kesejahteraan dan sanitasi masyarakat pesisir, gubernur juga memastikan akan memberikan bantuan pembangunan kamar mandi bagi warga Kampung Nelayan Jambula. Bantuan ini merupakan upaya nyata pemerintah provinsi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui fasilitas dasar yang lebih layak.

“Kami tidak hanya membangun infrastruktur besar, tetapi juga memenuhi kebutuhan dasar warga seperti sanitasi dan tempat tinggal yang sehat. Pemerintah hadir untuk menjawab langsung kebutuhan masyarakat,” tegas Sherly.

Kehadiran gubernur membawa solusi disambut antusias oleh masyarakat yang berharap agar program pembangunan di kawasan pesisir Jambula dapat segera direalisasikan. Dengan langkah cepat dan koordinatif, Pemerintah Provinsi Maluku Utara berkomitmen mewujudkan pembangunan yang berpihak pada masyarakat pesisir dan nelayan. (tan)