TERNATE, NUANSA – Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman, melaunching rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional serta Dharma Wanita Persatuan Kota Ternate di Taman Nukila, Minggu (2/11). Acara ini dirangkaikan dengan Fun Walk and Run 2025 yang diikuti ratusan peserta dari berbagai kalangan.
Ketua Panitia, Wahda S Umsohy dalam laporannya mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan bagian dari rangkaian Hari Ulang Tahun ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional tahun 2025.
“Kami berkolaborasi dengan Dharma Wanita Persatuan Kota Ternate sebagai salah satu organisasi mitra strategis pemerintah. Kolaborasi ini menjadikan pencanangan kegiatan terasa lebih meriah, karena diisi dengan berbagai kegiatan bersama seperti fun run, pemeriksaan kesehatan gratis (PKG), pemberian makanan tambahan (PMT), donasi sampah (charity garbage), serta beragam lomba menarik seperti mewarnai, e–reporting, tenis meja, desain flyer, dan geliat bank sampah,” ucapnya.
Tujuan dari kegiatan ini, kata dia, sebagai media membangun cinta tanah air dalam memperkuat Negara Kesatuan Republik Indonesia, memperkokoh solidaritas dan kesetiakawanan anggota serta meningkatkan kepercayaan masyarakat dan anggota kepada PGRI sebagai organisasi profesi guru. Meningkatkan kreativitas, profesionalisme, dan dedikasi guru dalam menjalankan tugas profesionalnya mempersiapkan sumber daya manusia sebagai basis terwujudnya generasi emas Indonesia tahun 2045.
“Dan memperkuat sinergi dan kerja sama PGRI dengan mitra dalam meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan profesionalisme,” ujarnya.
Ketua PGRI Kota Ternate, Rizal Marsaoly, menyampaikan Ternate berbeda dengan kabupaten lain yang sumber daya alam melimpah karena ada tambang, namun Kota Ternate mempunyai investasi besar yaitu bagaimana menciptakan sumber daya manusia yang hebat.

“Hari ini PGRI mempunyai tanggung jawab besar untuk bagaimana meningkatkan kapasitas guru, bagaimana menciptakan pendidikan yang berkualitas dan bermutu di Kota Ternate,” ujarnya.
Menurutnya, dengan sejumlah kegiatan yang telah dilakukan hari ini, dipastikan di tahun depan akan dihadirkan pagelaran yang lebih meriah lagi.
“Apa yang dihadirkan pada hari ini tidak berhenti hanya di garis finis, tapi bagaimana spirit guru sama-sama punya tanggung jawab untuk memajukan kualitas pendidikan yang bermutu di Kota Ternate,” tutur Rizal.
Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman, mengatakan hampir di seluruh kota di Indonesia ini salah satu kegiatan olahraga yang digemari adalah lari.
“Di Kota Ternate ada lari dan jalan kaki. Ada kurang lebih peserta dari 3K, 5K, dan 10K yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini,” ujarnya.
Kegiatan Car Free Day ini selain dihadiri warga Kota Ternate, ada juga masyarakat yang datang dari Tidore dan Jailolo. Di tempat ini selain ada olahraga, juga ada kegiatan UMKM, dan ini potret kehidupan kota yang sebenarnya.
“Di HUT PGRI yang ke-80 tahun, atau di usia PGRI ini sudah sangat tua. Ini menjadi tanggung jawab kita semua, sehingga dapat meningkatkan SDM dan kualitas pendidikan, karena itu yang paling abadi daripada yang lain,” pungkasnya. (udi/tan)










