TERNATE, NUANSA – Petinggi Rumah Sakit (RS) Chasan Boesoirie Ternate mendadak mengumpulkan seluruh tenaga kesehatan dan pegawai non PNS dalam rangka menggelar rapat pada Sabtu (5/11). Rapat dilangsungkan di aula lantai dua RS yang dipimpin Syamsul Bahri selaku Direktur RS Chasan Boesoirie. Rapat tersebut ada hubungannya dengan TTP tenaga kesehatan di RS tersebut.
Kepada Nuansa Media Grup (NMG), Syamsul mengatakan, pertemuan itu bertujuan memantapkan kesiapan menghadapi audit kinerja yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang rencana digelar pada Senin (7/11). “BPK akan cek seluruh ASN dan non ASN untuk memastikan kinerja mereka selama ini seperti apa,” katanya.
Menurut Syamsul, jika hasil audit nanti menunjukan kinerja pegawai menurun, maka TTP mereka akan dikurangi. Misalnya, sebelumnya TTP yang diterima Rp 2,5 juta, kemungkinan akan dikurangi. Pihaknya juga memastikan jumlah pegawai tenaga kesehatan dengan SK laporan atau tidak. (ano/rii)