TERNATE, NUANSA – Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Maluku Utara bakal menggelar liga 3 tingkat provinsi di Stadion Gelora Kie Raha Ternate, Rabu (8/2).
Untuk tim yang bakal berlaga di liga 3 tersebut berjumlah 6 tim, yakni Persiter, Persihalbar, Persega, Persihalut, Morotai United dan Persihalteng. Sedangkan waktu pelaksanaanya di mulai pada 8 hingga 21 Februari 2023.
Ketua Umum Asprov PSSI Malut, Edi Langkara, mengatakan setelah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) mengundurkan diri sebagai tuan rumah liga 3 zona Malut, Asprov PSSI Malut kembali untuk mencari tuan rumah yang baru.
Kali ini, Asprov PSSI Malut melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Ternate terkait dengan permintaan Ternate untuk menjadi tuan rumah liga 3 zona Malut. Edi juga menyayangkan sikap dari Pemkot Tikep karena mengundurkan diri sebagai tuan rumah di menit-menit akhir jelang kick off.
“Jauh sebelum Tikep mengundurkan diri sebagai tuan rumah, Asprov sudah menggelar rapat dengan Pemkot Tikep terkait dengan kesiapan mereka untuk menjadi tuan rumah. Bahkan, mereka siap untuk bertindak sebagai tuan rumah,” ujar Edi saat jumpa pers, di Sekretariat PSSI Asprov Malut, Senin (6/2).
Mantan Bupati Halmahera Tengah itu mengatakan, mundurnya Tikep dari tuan rumah itu disebabkan karena masalah anggaran. Padahal menurutnya, persoalan finansial itu bukan hal yang perlu dipermasalahkan.
“Jadi kalau Tikep mundur sebagai tuan rumah karena masalah anggaran, bagi saya ini hal yang semestinya bisa didiskusikan kembali. Karena pada prinsipnya, anggaran itu hal kecil yang bisa diselesaikan,” cetusnya.
Lebih lanjut, pria yang karib disapa Elang itu mengaku, pihaknya sangat berterima kasih kepada Pemkot Ternate yang sudah bersedia untuk menjadi tuan rumah liga 3 putaran Malut.
“Saya sangat mengapresiasi Pemkot Ternate, karena walaupun dalam kondisi yang terbilang mepet untuk menggelar liga 3, tapi Pemkot Ternate kemudian bersedia untuk menjadi tuan rumah. Saya sangat berterima kasih atas dukungan dari Pemkot Ternate,” imbuhnya.
Sementara Kadispora Kota Ternate, Sutopo Abdullah, menegaskan Ternate siap untuk menjadi tuan rumah liga 3. Sekalipun dengan keterbatasan waktu, tetapi ini juga bagian dari menguji komitmen Pemkot Ternate untuk memajukan olahraga sepak bola.
“Apapun kondisinya, Ternate siap untuk menjadi tuan rumah. Tentunya, kesiapan ini juga bagian dari semangat pemerintah untuk memajukan sepak bola di Kota Ternate pada umumnya. Kemudian, terkait dengan kesiapan lapangan, Pemkot Ternate akan terus berkoordinasi dengan Asprov PSSI, sehingga pada saat laga tersebut para pemain bisa menunjukan kualitas permainan mereka,” tandasnya. (tan)
