TERNATE, NUANSA – Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, meminta kepada seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), untuk mempercepat melengkapi laporan keuangan. Hal tersebut dilakukan demi melancarkan kinerja pemeriksaan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
“Rapat ini menyangkut dengan laporan keuangan dan persoalan pasar pada saat memasuki bulan suci Ramadan. Jadi batas tanggal 31 Maret semua laporan keuangan harus dimasukkan,” ujar Tauhid saat menggelar rapat bersama pimpinan OPD, Sabtu (18/3) malam.
Selain itu, orang nomor satu di Pemkot Ternate itu menegaskan kepada pimpinan OPD, agar menjaga estetika wajah kota, apalagi persoalan sampah di setiap kecamatan harus segera ditangani secepatnya. Bukan hanya itu, ia juga meminta kepada Kepala BP2RD bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga harus naik selama Ramadan.
“Setiap OPD dalam merencanakan program harus ada Term of Reference (TOR), supaya ada ukuran terutama para camat, sehingga tahu arah dan tujuan bagaimana target capaian kinerjanya,” tegas Tauhid.
Di sisi lain, mantan Sekda Kota Ternate itu menambahkan, sudah ada skema untuk pedagang musiman, tetapi masih berkoordinasi dengan Disperindag dan para pedagang. Sebab ada penekanan khusus secara internal bagi pihak-pihak yang terlibat.
Dengan demikian, lanjut dia, skema pedagang diatur sedemikian rupa minimal ada pengaturan lalulintas diberi peluang agar tidak mengganggu ketertiban lalulintas, sebab ia mengaku Pemkot tidak menutup mata terkait kebutuhan selama Ramadan.
“Saya meminta kepada pihak Disperindag, agar pedagang musiman jangan ditempatkan di terminal. Jika ditempatkan, maka sudah tidak ada lagi ruang. Untuk itu, nanti dilihat lagi tempat yang paling cocok di mana,” tandasnya. (udi/tan)
