TERNATE, NUANSA – Badan Koordinasi (BADKO) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Maluku Utara akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-I di Kota Ternate pada 29 Agustus 2024 mendatang.
Itu setelah PB HMI menetapkan tiga pengurus karetaker untuk BADKO HMI Maluku Utara. Penetapan ini berdasarkan surat keputusan nomor 94/KPTS/A/02/1446 H tertanggal 9 Agustus 2024 di Jakarta.
Dalam SK tersebut menetapkan, Gufran Ayub ditunjuk sebagai koordinator karateker, sementara Alnugransyah Asri dan Risno Ibrahim sebagai anggota.
BADKO HMI Maluku Utara akan menggelar Musda pertama setelah sebelumnya bergabung dalam BADKO HMI Maluku-Maluku Utara (Mal-Malut).
Gufran mengatakan, Musda ke-I BADKO HMI Maluku Utara merupakan forum tertinggi dalam organisasi tingkat wilayah yang bertujuan untuk menata ulang struktur kepengurusan, merumuskan program kerja untuk periode berikutnya, serta memilih ketua umum/formatur baru.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan konsolidasi bagi kader HMI cabang se-Maluku Utara. Musda perdana ini mengusung tema “HMI Sebagai Inkubator Intelektual Berbasis Riset dan Pengembangan: Optimalisasi Peran BADKO Dalam Pembangunan Maluku Utara”.
“Bahwa komitmen BADKO HMI Maluku Utara untuk mengoptimalkan potensi kader-kader intelektual yang mampu memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan daerah melalui berbagai kegiatan riset dan pengembangan. Karena itu, diharapkan HMI dapat memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat Maluku Utara,” ujar Gufran, Minggu (11/8).
Menurutnya, Musda ini merupakan musyawarah utusan dari cabang-cabang yang ada dalam wilayah koordinasi BADKO dengan harapan dapat menghasilkan keputusan-keputusan strategis yang mampu membawa HMI di wilayah Maluku Utara menjadi organisasi yang lebih maju dan relevan dengan tantangan hari ini.
“Kami juga berharap Musda ini dapat memperkuat sinergi antara HMI dengan berbagai pihak, baik pemerintah, akademisi, maupun masyarakat dalam rangka membangun Maluku Utara yang lebih baik,” pungkas Gufran. (udi/tan)
