JAILOLO, NUANSA – Pasangan calon bupati dan wakil bupati Halmahera Barat, Juliche D. Baura dan Bustamin Albar, menggelar deklarasi sekaligus mendaftar di KPU Halbar, Kamis (29/8). Sebelum mendaftar ke KPU, paslon Juliche-Bustamin mendatangi rumah duka mahasiswi KKN IAIN Ternate di Desa Bobanehena, Kecamatan Jailolo.
Almarhumah Tarisa Cahya Ramadhan adalah mahasiswi KKN IAIN Ternate yang meninggal dalam peristiwa banjir bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate. Paslon Juliche-Bustamin didampingi seluruh partai pengusung, pendukung dan simpatisan.
IPDA Ismid Salim, ayah mendiang Tarisa mengatakan, meski waktu kunjungan terbilang singkat, tapi ia mengucapkan terima kasih kepada Paslon Juliche-Bustamin yang sudah meluangkan waktu ke rumah dan turut mendoakan almarhumah.
“Saya sebagai orang tua dari almarhumah sangat berterima kasih, karena dengan kunjungan calon bupati Halbar Ibu Juliche D. Baura dan Bapak Bustamin Albar ini, sehingga lebih menguatkan kami dalam menghadapi duka kehilangan anak kami ini,” ujarnya.
Ismid berharap, siapa pun bupati yang terpilih nanti, lebih memperhatikan masyarakat tingkat bawah dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sekadar diketahui, almarhumah Tarisa Cahya Ramadhan adalah mahasiswi KKN IAIN Ternate, yang merupakan anak dari Kepala Satuan Tahanan dan Barang Bukti (Kasat Tahti) Polres Kepulauan Sula IPDA Ismid Salim. Tarisa adalah salah satu korban yang ditemukan meninggal dalam insiden banjir bandang di Ternate, Minggu (25/8).
Jenazah Tarisa ditemukan Tim SAR gabungan pada hari yang sama. Kemudian, dijemput oleh kakek almarhumah yang juga Kepala Desa Bobanehena. Selepas itu, jenazah Tarisa dikebumikan pada Senin (26/8) kemarin. (adi/tan)
