LABUHA, NUANSA – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara nomor urut 3, Muhammad Kasuba dan Basri Salama (MK-BISA), memulai putaran kampanye di Kabupaten Halmahera Selatan.
Kedatangan calon gubernur Muhammad Kasuba disambut antusias oleh ribuan pendukung dengan salawat badar dan tarian cakalele sebagai simbol penyambutan. Di Desa Mano, Kecamatan Obi Selatan, masyarakat dengan semangat menyambut kehadiran Muhammad Kasuba.
Mahmud Raharusun, salah satu tokoh agama setempat, turut memberikan sambutan dan menyerukan agar masyarakat bersatu menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebagai simbol dukungan.
Menurutnya, Muhammad Kasuba merupakan mantan Bupati Halmahera Selatan dua periode yang dikenal memiliki kebijakan yang berpihak kepada masyarakat. Ia menekankan bahwa pilihan terbaik adalah mendukung pasangan nomor urut 3 MK-BISA, karena rekam jejak keduanya sudah dikenal.
“Tidak ada pilihan lain, hanya di nomor urut 3 MK-BISA, karena rekam jejaknya sudah kita ketahui, dibandingkan dengan tiga calon lain yang belum dikenal luas di Halmahera Selatan,” ujarnya.
Selain itu, ia menyinggung pengalaman pilgub tahun 2018, di mana saat itu ada dua calon namun kandidat dari Togale berhasil menang. Apalagi dengan satu calon dari Togale saat ini, dia sangat optimis bahwa dukungan dari kabupaten mayoritas Togale akan memperkuat peluang kemenangan bagi MK-BISA.
Dalam penutupannya, ia menegaskan bahwa masyarakat Desa Mano siap memenangkan pasangan calon nomor urut 3, mengingat peluang besar yang dimiliki pasangan ini dalam menghadapi kontestasi politik pada pilkada 2024.
Sementara itu, di Desa Wayaloar, Kecamatan Obi Selatan, warga memadati kampanye pasangan calon nomor urut 3 yang diusung PKS dan Partai Hanura itu.
Muhammad Kasuba disambut penuh antusias dengan pengalungan kain adat dan suguhan tarian cakalele sebagai bentuk penghormatan masyarakat Desa Wayaloar kepada paslon tersebut. Kehadiran MK-BISA di desa ini membawa suasana semarak dan penuh harapan.
Dalam kampanye tersebut, Muhammad Kasuba berdialog langsung dengan masyarakat, mendengarkan aspirasi serta harapan warga untuk masa depan yang lebih baik.
Albert Tabarak, salah satu tokoh masyarakat setempat, menyampaikan terima kasih atas kehadiran Muhammad Kasuba dan menyebutkan bahwa kedatangannya menghidupkan kembali memori akan jasa-jasa yang telah dilakukan calon gubernur ini bagi masyarakat.
“Sudah lama sekali sejak terakhir kami bertemu. Kami masih ingat bagaimana kebijakan yang beliau buat dulu sangat terasa dampaknya, seperti layanan kesehatan dan pendidikan gratis serta berbagai tunjangan lainnya,” ungkap Albert.
Ia juga menekankan bahwa Muhammad Kasuba adalah sosok yang pernah berjasa bagi suku Tobelo Galela dan mengajak warga untuk memanfaatkan kesempatan ini untuk kembali mendukungnya dalam menciptakan kebaikan bagi Maluku Utara.
Albert menutup pesannya dengan ajakan kepada seluruh warga Desa Wayaloar untuk tidak lupa mendukung pasangan nomor urut 3.
“Saya mengajak kepada seluruh keluarga besar, desa Wayaloar jangan lupa di tanggal 27 November untuk coblos nomor urut 3 MK-BISA dan Bassam-Helmi,” imbuhnya. (tan)