Polmas  

Basrin Kanaha Ingatkan Warga Maluku Utara tak Terkecoh Survei Pesanan

Basrin Kanaha. (Istimewa)

TERNATE, NUANSA – Ketua tim pemenangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara nomor urut 3, Muhammad Kasuba-Basri Salama (MK-BISA), Basrin Kanaha, mengungkapkan bahwa saat ini seolah-olah ada pertandingan antara lembaga survei.

“Saya kemarin-kemarin mengikuti pemberitaan di media online, ada yang bilang survei mereka tinggi. Pasangan MK-BISA dibilang surveinya rendah. Saya mau bilang ini bukan pertandingan lembaga survei, tetapi pertandingan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara,” ujar Basrin, Sabtu (23/11).

Menurut dia, survei yang dilakukan oleh sejumlah lembaga survei adalah survei pesanan untuk mempengaruhi rakyat, khususnya pemilih sehingga tidak perlu dipercayai.

“Lihat saja, ada survei yang hasilnya sampai 100,1 persen, ada suku dan etnis baru yang aneh-aneh. Survei-survei itu juga menempatkan MK-BISA di urutan ketiga, lalu ada survei yang satu lagi menempatkan MK-BISA di urutan kedua. Ini kan membingungkan,” tukasnya.

Yang jelas, lanjut dia, kalau pihak lawan melihat antusiasme warga dalam setiap kampanye MK-BISA, maka pasti survei-survei itu bakalan meleleh.

“Ya, kalau tidak meleleh maka mereka pasti akan minum parasetamol untuk menurunkan panas,” selorohnya.

Basrin menambahkan, pemilih di Maluku Utara adalah pemilih yang cerdas, sehingga bisa menilai siapa pemimpin yang layak memimpin Jazirah Moloku Kie Raha ini lima tahun ke depan

“Yang pasti pula, pemimpin yang bakalan dipilih adalah pemimpin yang peduli kepada rakyat, menjadikan rakyat lebih sejahtera, pemimpin yang berkomitmen kuat membawa perubahan, menjadikan Maluku Utara maju, adil, dan sejahtera,” pungkasnya. (tan)