Daerah  

DPRD Ternate Dorong Pemkot Bangun Pangkalan-Aplikasi Khusus Ci Ojek Andalan

Anggota DPRD Kota Ternate, Sartini Hanafi. (Isman/NMG)

TERNATE, NUANSA – DPRD Kota Ternate mendorong pemerintah kota agar membangun pangkalan ojek khusus wanita dan pembentukan aplikasi Ci Ojek Andalan. Hal itu disampaikan anggota DPRD Ternate, Sartini Hanafi.

Menurutnya, saat menghadiri kegiatan yang dilakukan oleh Komunitas Ibu Cerdas Indonesia (KICI) Maluku Utara, ada penyerahan surat izin mengendara (SIM) gratis kepada 14 Ci Ojek Andalan.

“Dan ada permintaan dari Ci Ojek kalau bisa dibuatkan pangkalan khusus untuk perempuan. Saya berkomitmen dan berusaha untuk mencari solusi terkait dengan permintaan mereka,” katanya kepada wartawan, Senin (23/12).

Anggota KICI ini juga menegaskan, jika pangkalan khusus wanita sudah dibangun, maka harus ada faktor pendukung dalam hal ini aplikasi agar memudahkan pelanggan yang ingin menggunakan jasa mereka.

“Karena tidak mungkin orang-orang yang mau menggunakan jasa ojek perempuan harus datang ke pangkalan tersebut. Untuk itu, ketika kita membuat pangkalan, maka harus ada faktor pendukung dalam hal ini aplikasi Ci Ojek. Hal ini memudahkan pelanggan yang ingin menggunakan jasa Ci Ojek dengan cara bisa pesan lewat aplikasi tersebut,” katanya.

“Berdasarkan cerita yang disampaikan ojek perempuan, jika bergabung dengan ojek laki-laki, ada kata sindiran yang didapatkan. Seperti ‘kalian ibu-ibu itu pulang memasak, urus anak dan suami saja, di rumah siapa yang urus?’ Kalimat diskriminasi seperti ini yang menjadi alasan mereka harus dibuatkan pangkalan ojek sendiri. Insyaallah ke depan saya akan menyampaikan terkait dengan permintaan pangkalan juga dibarengi dengan aplikasi untuk Ci Ojek,” sambungnya.

Sartini menilai, perempuan yang notabene hanya melakukan pekerjaan domestik seperti memasak dan mengurus dapur rumah tangga dipatahkan dengan fenomena Ci Ojek. Lihat saja, profesi ojek yang biasanya dilakukan laki-laki, ternyata bisa juga dilakukan oleh perempuan.

“Mereka (ojek perempuan) ini berjumlah 14 orang yang tersebar di Kota Ternate. Mereka ini perempuan-perempuan hebat, perempuan-perempuan tangguh,” pungkasnya. (isn/tan)