LABUHA, NUANSA – Wartawan dan Komunitas Penulis (Warkop) Halmahera Selatan berbagi takjil di hari ketujuh Ramadan 1446 Hijriah. Sasaran yang dibagikan adalah Panti Asuhan Al-Maa’un Desa Kampung Makian dan Pondok Pesantren Darul Qur’an Desa Mandaong, Kecamatan Bacan Selatan. Selain itu, Warkop juga berbagi takjil ke pengendara roda dua dan empat.
Usai berbagi takjil, Presiden Warkop Halsel, Amrul Doturu mengatakan berbagi takjil di bulan Ramadan merupakan kegiatan positif dan bentuk dari kepedulian sesama manusia.
“Alhamdulillah, kegiatan berbagi ini bagi kami sangat positif, dan memberikan nilai-nilai kemanusiaan yang luar biasa. Apalagi sasaran berbagi takjil selain di jalanan, juga di panti asuhan untuk anak-anak yatim piatu,” katanya Jumat, (7/3).
Ia mengatakan, di bulan suci Ramadan ini, umat muslim tidak hanya dianjurkan untuk berpuasa menahan lapar dan haus. Tetapi memberikan pesan-pesan sosial lainnya.
“Inilah wujud kesetaraan, tolong menolong dalam kebaikan. Ramadan 1446 H ini harus kita manfaatkan selain membangun hablum minallah, hablum minannas juga penting” ujar dia.
Pembagian takjil merupakan salah unsur dari kegiatan hablum minannas, didasarkan pada kebaikan manusia dengan manusia. Karena itu kata dia, Ramadan menjadi momentum penting bagi Warkop untuk terus membangun kemanusiaan untuk terus berada di jalan yang baik.
“Kegiatan spiritualitas kita kepada Allah tetap dijalankan, juga kemanusiaan dalam kegiatan-kegiatan sosial terus kita lakukan. Sehingga kita bisa memahami makna penting dari Ramadan ini,” katanya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Warkop, Wahdi Mahmud menuturkan bahwa kegiatan berbagi menjadi tugas semua pihak, terutama untuk Warkop Halsel yang baru terbentuk.
“Ini kegiatan perdana Warkop, khususnya di bulan puasa dengan berbagi takjil. Kita berharap, kegesitan seperti ini terus kita lakukan di momentum-momentum penting,” ujar Wahdi.
Sebagai dewan pembina, kata dia, Warkop Halsel terus memberikan hal-hal positif bagi masyarakat Halsel, yang tidak hanya fokus pada kegiatan-kegiatan seremonial belaka.
“Maka perlu diingat bahwa Warkop punya tanggung jawab lebih dari sekadar berbagi takjil. Banyak hal yang harus diperhatikan dan dipikirkan tentang urusan mayarakat. Insyaallah kegiatan hari ini bernilai ibadah di sisi Allah SWT,” tandasnya. (rul/tan)
