Oleh: Rifaldi Sofyan
Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi UMMU
______________________
KOMUNIKASI telah menjadi bagian penting dalam tatanan kehidupan bermasyarakat. Kata komunikasi juga sudah tidak asing lagi dalam kehidupan, bahkan para elite, pemerintah juga menjadikan hal itu sebagai senjata untuk mempermulus kebohongan mereka.
Salah satu masalah yang sering terjadi dalam hubungan antara pemerintah dengan masyarakat adalah kurangnya komunikasi yang efektif. Hal ini tentunya bermula dari informasi penting yang sering kali tidak tersampaikan dengan jelas atau mungkin sengaja dilakukan untuk terus menodai harapan masyarakat.
Komunikasi yang efektif dan masif seharusnya bersifat terbuka, transparan, dan mudah dipahami seluruh lapisan masyarakat, namun sering kali terjadi justru sebaliknya, penggunaan bahasa yang terlalu teknis, penyampaian informasi yang terbatas, serta minimnya dialog. Hal ini membuat masyarakat merasa tidak dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan.
Akibatnya, kepercayaan terhadap pemerintah menurun, dan partisipasi publik dalam program-program sosial pun menjadi rendah. Untuk itu penting bagi setiap pihak, terutama pemangku kebijakan, untuk memperbaiki cara berkomunikasi. Komunikasi yang baik bukan hanya sekadar menyampaikan, tetapi juga memastikan bahwa pesan diterima dan dipahami dengan benar.
Namun, akhir-akhir ini komunikasi sering kali dijadikan tombak yang mujur dalam setiap kepentingan para elite. Masyarakat dibuat terbuai dengan gaya komunikasi yang pada dasarnya mengorbankan masyarakat demi kepentingan persona semata.
Tujuan komunikasi yang baik dan efektif adalah untuk bagaimana membangun hubungan yang harmonis dalam tatanan kehidupan, agar tidak menimbulkan komunikasi yang komunikatif. Pemerintah sering kali dianggap tidak efektif dalam mengkomunikasikan kebijakan dan program-programnya kepada masyarakat.
Hal ini menimbulkan kesalahpahaman, ketidakpuasan, dan bahkan ketidakpercayaan terhadap pemerintah. Minimnya komunikasi yang efektif ini merupakan masalah serius yang perlu segera diatasi. Pemerintah perlu meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam komunikasi dengan masyarakat.
Informasi yang disampaikan harus akurat, jelas, dan mudah dipahami oleh semua lapisan masyarakat. Selain itu, pemerintah juga perlu membuka saluran komunikasi yang efektif dengan masyarakat, sehingga masyarakat dapat menyampaikan aspirasi dan kebutuhan mereka.
Kritik terhadap pemerintah ini bukan tanpa alasan. Banyak contoh kasus di mana kebijakan pemerintah tidak tersampaikan dengan baik kepada masyarakat, sehingga menimbulkan dampak negatif. Oleh karena itu, pemerintah perlu memperbaiki sistem komunikasi mereka dan meningkatkan kemampuan komunikasi efektif dengan masyarakat.
Dengan komunikasi yang efektif, pemerintah dapat membangun kepercayaan dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Oleh karena itu, sudah saatnya pemerintah memprioritaskan komunikasi yang efektif dengan masyarakat.
Komunikasi yang efektif merupakan kunci dalam membangun hubungan yang harmonis antara pemerintah dan masyarakat. Namun, realitas yang kita hadapi saat ini menunjukkan bahwa komunikasi yang efektif masih menjadi tantangan besar. Banyak kebijakan yang diambil oleh pemerintah tidak tersampaikan dengan baik kepada masyarakat, sehingga menimbulkan kesalahpahaman dan ketidakpuasan.
Salah satu contoh adalah ketika pemerintah meluncurkan program-program baru tanpa melakukan sosialisasi yang memadai. Masyarakat sering kali merasa bingung dan tidak memahami tujuan serta manfaat dari program tersebut. Hal ini tidak hanya menghambat pelaksanaan program, tetapi juga menimbulkan rasa tidak percaya terhadap pemerintah.
Selain itu, kurangnya transparansi dalam komunikasi juga menjadi masalah serius. Informasi yang tidak jelas dan tidak akurat dapat memicu spekulasi dan rumor yang merugikan masyarakat. Pemerintah perlu memastikan bahwa informasi yang disampaikan akurat, jelas, dan mudah dipahami oleh semua lapisan masyarakat.
Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah perlu meningkatkan kemampuan komunikasi efektif dengan masyarakat. Ini bisa dilakukan melalui berbagai cara, seperti sosialisasi yang lebih intensif, penggunaan media sosial yang lebih efektif, dan pembentukan saluran komunikasi yang terbuka dan transparan. Dengan demikian, masyarakat akan merasa lebih terlibat dan percaya terhadap kebijakan yang diambil oleh pemerintah.
Dengan komunikasi yang efektif, kita dapat membangun masyarakat yang lebih harmonis dan sejahtera. Oleh karena itu, sudah saatnya pemerintah dan masyarakat bekerja sama untuk menciptakan komunikasi yang lebih baik dan lebih efektif. (*)
