DARUBA, NUANSA – Kejaksaan Negeri (Kejari) Pulau Morotai resmi menempati gedung baru sebagai kantor. Bangunan kantor baru Kejari Morotai tampak cukup megah. Dibangun dalam tiga tahap, bangunan itu menelan biaya mencapai Rp31,9 miliar yang bersumber dari APBD Morotai. Kantor Kejari Morotai diresmikan langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku Utara, Herry Ahmad Pribadi, Rabu (17/9).
Plt Kepala Kejari Morotai, Sandi Rozali Nursubhan, mengatakan Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai telah memberikan alokasi anggaran sejak 2019 untuk pengadaan tanah yang dihibahkan kepada Kejaksaan Negeri Morotai.
Menurutnya, anggaran tersebut diberikan secara bertahap, yakni di tahap l pada tahun 2023, dilaksanakan pembangunan dengan APBD Morotai sebesar Rp5 miliar. Kemudian, di tahap ll pada 2024, dilanjutkan pembangunan dengan anggaran sebesar Rp24,7 miliar.
“Tahap lll tahun 2025 yang sedang berjalan, meliputi pembangunan pagar, instalasi listrik, dan penyelesaian plafon, dengan anggaran Rp2,2 miliar, dan saat ini progresnya telah mencapai 62 persen,” ujar Sandi saat menyampaikan laporan pembangunan dalam peresmian Kantor Kejari Morotai.
Menurutnya, pembangunan gedung kantor Kejaksaan Negeri ini dilaksanakan secara bertahap dengan menyesuaikan kemampuan keuangan daerah. Namun begitu, kehadiran gedung baru ini memiliki nilai yang sangat penting dan strategis dalam peningkatan pelayanan hukum serta penegakan hukum bagi masyarakat Kabupaten Pulau Morotai khususnya, dan masyarakat Maluku Utara pada umumnya.
“Kejaksaan adalah mitra strategis pemerintah daerah dalam mewujudkan tujuan pembangunan. Karena itu, keberadaan gedung baru ini menjadi penyemangat bagi kami dalam melaksanakan tugas dan kewajiban, sekaligus menjawab tantangan masyarakat terhadap pelayanan hukum, baik dari segi kualitas maupun kuantitas,” pungkasnya. (ula/tan)
