google.com, pub-1253583969328381, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Halbar Jadi Tuan Rumah Tarkam Kemenpora, Empat Cabor Siap Dipertandingkan

Kadisparpora Halmahera Barat Fenny Kiat. (Haryadi/NMG)

JAILOLO, NUANSA – Warga Halmahera Barat bersiap menyambut Kejuaraan Antar Kampung (Tarkam) Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI yang akan digelar pada Oktober 2025 mendatang. Ajang olahraga masyarakat ini sekaligus memeriahkan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 tingkat Provinsi Maluku Utara.

Empat cabang olahraga (cabor) siap dipertandingkan. Tiga cabang wajib yakni Fun Run 5K, lomba senam, dan gerak jalan tepat waktu, serta satu cabang pilihan yakni bola voli putra/putri. Seluruh kegiatan dipusatkan di Sasadu Lamo.

google.com, pub-1253583969328381, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Untuk Fun Run, pendaftaran dibuka 15 September hingga 5 Oktober dengan lomba digelar 15 Oktober (start dan finish di Sasadu Lamo). Lomba senam dijadwalkan 14 Oktober, sedangkan gerak jalan tepat waktu berlangsung 13 Oktober (putri) dan 14 Oktober (putra). Adapun pertandingan voli putra/putri menerima pendaftaran 16–28 September dan technical meeting pada 29 September.

Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Kadisparpora) Halmahera Barat, Feny Kiat, menyebut penunjukan Halbar sebagai tuan rumah tarkam merupakan kepercayaan besar dari Kemenpora.

“Tidak semua daerah dapat kesempatan ini. Untuk Maluku Utara, hanya Halmahera Barat yang ditunjuk,” katanya, Kamis (18/9).

Menurut Feny, meski anggaran dari Kemenpora tidak sebesar tahun-tahun sebelumnya, yang terpenting adalah gaung kegiatan yang bisa mengangkat nama daerah.

“Tidak semua daerah dapat kesempatan ini. Untuk Maluku Utara, hanya Halmahera Barat yang ditunjuk. Bahkan di Indonesia Timur, tiap provinsi hanya satu daerah saja,” jelasnya.

Lebih jauh, ia menyebut kegiatan tarkam tidak bisa dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah, melainkan harus melalui lembaga olahraga masyarakat. Halbar sendiri telah membentuk Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) pada 31 Desember 2024, sehingga dipercaya menjadi penyelenggara.

Cabang olahraga yang dipertandingkan juga dibatasi karena efisiensi anggaran. Kemenpora menetapkan cabang wajib, seperti Fun Run 5K, gerak jalan tepat waktu dan senam, sementara untuk olahraga pilihan Halbar memilih bola voli putra/putri.

“Selain diminati masyarakat, voli juga penting untuk mempersiapkan atlet menuju event olahraga tingkat provinsi,” ungkap Feny yang juga menjabat Ketua PBVSI Halbar itu.

Terkait hadiah, Feny menegaskan tidak berbentuk tunai, melainkan langsung ditransfer oleh Kemenpora ke rekening pemenang. Syarat peserta pun ketat, hanya warga ber-KTP atau berdomisili di Halmahera Barat yang bisa ikut.

“Kalau Fun Run wajib ber-KTP Halbar, kalau tidak langsung didiskualifikasi. Untuk lomba beregu masih bisa ditolerir asal berdomisili di Halbar,”pungkasnya. (adi/tan)

google.com, pub-1253583969328381, DIRECT, f08c47fec0942fa0
Exit mobile version