google.com, pub-1253583969328381, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Daerah  

Musrenbang RPJMD 2025-2029, Halbar Fokus Agrobisnis dan Peningkatan SDM Unggul

Musrenbang RPJMD 2025-2029 Kabupaten Halmahera Barat.

JAILOLO, NUANSA — Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025-2029. Forum ini menjadi wadah untuk merumuskan arah pembangunan yang berfokus pada transformasi ekonomi hijau dan pengembangan agrobisnis.

Dalam sambutannya, Bupati James Uang menyatakan bahwa musrenbang ini adalah ruang dialog kolektif untuk merumuskan masa depan daerah.

google.com, pub-1253583969328381, DIRECT, f08c47fec0942fa0

“Ini adalah ruang bersama bagi kita semua, ruang dialog yang tidak hanya memetakan angka-angka pembangunan, tetapi juga meneguhkan cita-cita kolektif untuk menghadirkan masa depan yang lebih baik bagi Halmahera Barat,” ujar Bupati.

Bupati juga memaparkan kemajuan yang telah dicapai Halbar selama periode 2020-2024, di antaranya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat menjadi 69,20 poin, pertumbuhan ekonomi rata-rata 4,89%, tingkat pengangguran berhasil ditekan menjadi 3,53%, infrastruktur dasar seperti pasar rakyat, irigasi, dan jalan usaha tani telah dibangun.

Namun, di balik capaian tersebut, ada beberapa tantangan serius yang dihadapi, seperti struktur fiskal yang masih bergantung pada transfer dari pemerintah pusat, pendapatan asli daerah (PAD) yang belum signifikan, ketimpangan antarwilayah dan keterbatasan tenaga kerja terampil, produktivitas sektor pertanian dan perikanan yang masih rendah, serta amca,anncaman perubahan iklim.

RPJMD 2025-2029 disusun selaras dengan RPJMN 2025-2029 dan RPJMD Provinsi Maluku Utara. Halmahera Barat memposisikan diri sebagai daerah strategis dalam agenda pembangunan nasional, khususnya dalam hal hilirisasi sumber daya alam dan pengembangan agromaritim.

Visi pembangunan lima tahun ke depan adalah “Mewujudkan Kabupaten Halmahera Barat sebagai Daerah Agrobisnis: Aman, Adil, Sejahtera, dan Berkelanjutan yang Religius pada Tahun 2029.”

Untuk mencapai visi tersebut, ditetapkan lima misi utama, yakni membangun sumber daya manusia (SDM) unggul, sehat, dan religius. Mewujudkan transformasi ekonomi dan kemandirian daerah. Menghadirkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan melayani. Membangun infrastruktur dan konektivitas yang adil dan merata. Dan menguatkan pembangunan berkelanjutan serta ketahanan lingkungan.

Kelima misi ini kemudian dijabarkan ke dalam tujuh pilar pembangunan:

Halbar Pintar: Pendidikan dan SDM
Halbar Sehat: Kesehatan masyarakat
Halbar Religius: Kehidupan beragama
Halbar Terang: Infrastruktur dasar
Halbar Berdering: Konektivitas dan digitalisasi
Halbar Nyaman: Tata ruang dan lingkungan
Halbar Tumbuh: Ekonomi dan agrobisnis.

Bupati berharap, musrenbang ini akan menghasilkan dokumen RPJMD yang “hidup” dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat serta dinamika global.

“Untuk itu, kami mengajak seluruh pihak untuk berkolaborasi dan bersinergi dalam semangat gotong royong, demi mewujudkan Halmahera Barat yang maju dan berkeadilan,” imbuhnya. (ukm/tan)

google.com, pub-1253583969328381, DIRECT, f08c47fec0942fa0
Exit mobile version