google.com, pub-1253583969328381, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Daerah  

Ditlantas Polda Malut Dorong Revitalisasi Digital, Tekankan Pelayanan Cepat dan Transparan 

Dirlantas Polda Malut, Kombes Pol Doni Hermawan. (Istimewa)

TERNATE, NUANSA – Revitalisasi inovasi pelayanan publik yang membuat pelayanan ke masyarakat bisa semakin cepat dan transparan mulai diterapkan oleh Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Maluku Utara. Revitalisasi inovasi pelayanan publik yang digagas Korlantas Polri tersebut disampaikan Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Maluku Utara, Kombes Pol Doni Hermawan, dalam Rapat Kerja Teknis (Rakernis) fungsi lalu lintas yang berlangsung di Royal Resto Ternate, Selasa (21/10).

Doni menekankan, Polantas harus juga berorientasi dengan perubahan zaman, terutama di era teknologi dan informasi yang masuk dalam era digital, sehingga tugas-tugas kepolisian, khususnya di bidang lalu lintas juga didukung dengan adanya sarana teknologi. Dengan perkembangan teknologi saat ini, ia mengaku, harus ada dukungan infrastruktur sehingga teknologi tersebut dapat difungsikan dengan baik tanpa ada kendala apapun.

google.com, pub-1253583969328381, DIRECT, f08c47fec0942fa0

“Salah satunya adalah jaringan internet, menjadi hal yang utama dan penting sekali untuk mengimplementasikan beberapa program digitalisasi yang ada di lalu lintas,” ujarnya.

Ia menegaskan, dukungan infrastruktur terutama jaringan telekomunikasi ini sudah disampaikan ke Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan mendapat respons yang baik.

“Pemprov juga sangat mendukung dan merespons baik terkait dengan adanya beberapa program digitalisasi dalam pelaksanaan tugas di bidang lalu lintas,” tutur Doni.

Dukungan teknologi dalam mendukung tugas kepolisian khusunya lalu lintas, menurutnya, mulai dari penegakan hukum yang menggunakan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) hingga pelayanan publik.

“Ini juga sudah kami rapatkan dengan tim pembina samsat provinsi, yaitu dengan adanya digitalisasi pelayanan samsat digital atau SIGNAL yang sudah diimplementasikan di beberapa Polda. Khusus di Maluku Utara, kita akan mengimplementasikan nanti kegiatan pelayanan publik SIGNAL. Tapi memang perlu ada koordinasi dengan perbankan Maluku-Malut yang juga akan menjadi tim teknis juga dalam pelaksanaan,” jelasnya.

Doni juga memastikan dengan kehadiran teknologi tersebut, bukan berarti meninggalkan tugas-tugas secara manual yang dilaksanakan oleh para petugas. Karena kehadiran petugas di lapangan untuk membantu masyarakat, menolong masyarakat menjadi hal yang sangat penting dan tidak bisa ditinggalkan.

“Kehadiran teknologi hanya upaya untuk membantu dan mendukung, membantu pelaksanaan tugas-tugas agar bisa berjalan dengan baik,” pungkasnya. (gon/tan)

google.com, pub-1253583969328381, DIRECT, f08c47fec0942fa0
Exit mobile version