JAKARTA, NUANSA – Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, menyampaikan apresiasi kepada para atlet asal Malut yang telah meraih prestasi membanggakan pada Pekan Olahraga Pendidikan Nasional (POPNAS) dan Pekan Paralimpik Pelajar Nansional (Peparpenas) tahun 2025 yang dilaksanakan di Jakarta 1-10 November.
“Ini menjadi prestasi yang membanggakan di cabang olahraga, saya sangat mengapresiasi para atlet Maluku Utara yang telah mengharumkan nama daerah di level nasional,” ucap Sherly, Senin (10/11).
Menurut Sherly, prestasi yang telah diperoleh ini merupakan sebuah motivasi awal untuk terus mengembangkan bakat olahraga para atlet di Maluku Utara.
Ia berharap, kerja keras dan kemauan yang kuat di bidang olahraga terus ditingkatkan dan terus menjaga kekompakan bersama.
“Pemerintah Provinsi Maluku Utara akan terus memberikan perhatian di bidang olahraga dengan kesempatan yang sama kepada setiap anak Maluku Utara dalam mengembangkan bakat dan keahlian yang dimiliki untuk bisa bersaing dengan provinsi lain,” tegas Sherly.
Dari arena POPNAS 2025, cabang olahraga tinju menjadi penyumbang medali terbanyak. Dua petinju andalan Maluku Utara, Nazriel Senen (46 kg) dan Mubin Moni (48 kg), masing-masing merebut medali emas, sedangkan M Mario Watarsa (51 kg) meraih perunggu.
Dari cabang pencak silat, empat atlet juga menyumbang medali:
Marwan Sahril (kelas G putra) – perak;
Siti Hataya Alting (kelas H putri) – perunggu;
Hifdal Ridwan (kelas F putra) – perunggu; dan
Irmiyanti Kadir (kelas E putri) – perunggu.
Sementara pada olahraga karate, atlet Nurulhujaifah Humah mempersembahkan perunggu di nomor kata perorangan putri, dan dari wushu, M Julfikar Tomagola yang turun di kelas 52 kg junior Wushu Sanda juga membawa pulang perunggu.
Di cabang atletik, Rangga Ade mempersembahkan medali perak di nomor 400 meter. Tak hanya itu, prestasinya juga mengantarkan dirinya lolos ke Asian School Championship, dan kini tengah menyelesaikan tahap administrasi keberangkatan.
Selain itu yang paling membanggakan, para atlet disabilitas Maluku Utara di Peparpenas 2025 juga menorehkan prestasi luar biasa. Dua medali emas dipersembahkan dari cabang tolak peluru.
Atlet Kesya Aradia menjadi yang terbaik di nomor tolak peluru F40 putri dengan lemparan sejauh 5,87 meter, unggul dari pesaingnya asal Kalimantan Selatan (5,12 meter) dan Jawa Timur (4,98 meter).
Sementara di nomor tolak peluru F40–41 putra, Jidan Hanan memastikan emas kedua bagi Maluku Utara setelah mencatatkan lemparan sejauh 7,16 meter, hanya unggul tipis dari wakil Jawa Barat (7,14 meter).
(tan)
